TOPMETRO.NEWS – Frans Marbun (32) seorang wartawan suratkabar di Medan merugi jutaan rupiah karena rumahnya di Jalan Perjuangan II, dekat Central Business District (CBD) Polonia, Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia dibobol maling, Senin (8/5) dinihari.
Maling masuk dengan mencongkel jendela depan rumahnya.
Dalam laporannya ke Polsek Medan Baru, Marbun menuturkan sekira pukul 01.00 WIB, dia pulang ke rumahnya. Tas yang berisi laptop yang sehari-hari digunakan ditaruhnya di ruang tamu rumah bersama beberapa ponsel. Sekira pukul 02.00 WIB, dia tertidur. Saat itu sedang turun hujan.
Nah sekira pukul 04.30 WIB, istri Marbun terbangun dari tidur karena anaknya yang masih bayi terbangun dari tidur.
“Istri kemudian melihat HP sudah tidak ada lagi dan membangunkan saya,” kata Marbun.
Marbun kemudian mengecek dan ternyata bukan hanya HP istrinya saja yang hilang, laptop merk Asus miliknya dua HPnya masing-masing Oppo android, BlackBerry dan Nokia beserta satu HP milik mertuanya serta uang tunai Rp300 ribu juga raib.
“Saya lihat pintu depan dan pintu belakang sudah terbuka dan ada bekas congkelan di jendela depan,” terangnya.
Maling yang ditaksir berjumlah 2 orang itu masuk melalui pintu depan rumah dengan terlebih dulu mencongkel jendela. Setelah jendela terbuka, lalu maling meraih kunci pintu yang lengket di pintu dan membukanya.
Kapolsek Medan Baru Kompol Ronni Bonic mengaku sudah menerima laporan Marbun. “Saat ini masih kita selidiki,” kata Bonic.(TM-05-edit3)
