topmetro.news – Hari pertama Safari Ramadhan, Bupati Asahan, H Surya BSc berkunjung ke Masjid An Nur Dusun III Desa Ofa Padang Mahondang Kecamatan Pulo Rakyat. Safari Ramadhan diawali buka puasa bersama, sholat Magrib berjamaah, makan bersama, sholat Isya dan Taraweh berjamaah, sambutan Bupati serta tausih dari Ustazd, Minggu (18/4/2021) malam.
Bupati dalam sambutannya mengajak masyarakat Desa Ofa Padang Mahondang untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. “Keimanan itu sifatnya mutlak bagi kita yang ingin mendapatkan keberkahan dari Allah SWT dan dasar utama pembentukan karakter akhlak. Ini sangat penting sebagai pondasi menuju masyarakat Asahan religius.
“Untuk itulah, Asahan religius sebagai salah satu visi Pemkab Asahan selalu saya ingatkan dan meminta seluruh masyarakat mewujudkannya. Ini program hebat untuk Kabupaten Asahan agar tercipta keberkahan di Bumi Rambate Rata Raya yang kita cintai ini,” kata Bupati.
Imbauan
Dalam safari Ramadhan itu, H Surya mengimbau masyarakat untuk tidak membunyikan petasan/mercon atau suara suara yang dapat mengganggu kekhusyukan dalam beribadah, tidak melakukan pawai maupun takbir keliling di jalan jalan serta senantiasa melaksanakan protokol kesehatan dalam pencegahan covid 19.
H Surya mengajak masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah agar tidak melakukan mudik yang berpotensi dapat menimbulkan klaster baru penyebaran covid 19. Sukseskan vaksinasi sebagai upaya mencegah penyebaran covid 19.
Dalam kesempatan tersebut, H Surya memberikan santunan kepada 9 orang anak yatim dan 16 orang kaum dhuafa. Serta juga menyerahkan bantuan kepada BKM An Nur berupa speaker wireless portable dan uang Rp 2 juta.
Kabag Kesra, Ali Mughofar SSos menyampaikan Safari Ramadhan hari pertama mengunjungi 50 Masjid/Musholla di 50 Desa/Kelurahan. Safari Ramadhan dilaksanakan selama 4 hari.
Tampak hadir dalam kegiatan ini, Bupati Asahan, Kadis Kominfo, Rahmat Hidayat Siregar MSi, Kabag Kesra, Kabag Protokol, Kabag Umum. Lalu Camat Pulo Rakyat, Aspihan Daulay SH, Kepala Desa Ofa padang Mahondang dan masyarakat sekitar.
Penulis | En
