topmetro.news – Sebanyak 259 dari 377 desa yang ada di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) untuk tahun anggaran 2021 progres pencairan DD (dana desa) untuk non-BLT tahap pertama sudah terealisasi.
Demikian penjelasan Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Madina Drs Sahnan Batubara MM kepada sejumlah media di ruang kerjanya, Selasa (25/5/2021).
Dan lanjutnya, saat ini dari 377 desa yang ada di Madina, tinggal 118 desa lagi yang belum mencairkan DD tersebut karena suatu hal.
Ia menjelaskan, 118 desa yang belum mencairkan DD karena adanya keterlambatan pengajuan berbagai persyaratan dari desa ke Dinas PMD. Seperti pengajuan APBDes, daftar penerima BLT dan RAB.
“Dinas PMD Madina telah berupaya agar pencairan DD ini tidak terlambat dengan membuat beberapa pemberitahuan kepada desa melalui surat bupati, agar pemerintahan desa segera memenuhi syarat pencairan DD ini supaya pencarian tidak terlambat,” sebutnya.
Selentingan Soal DD
Jadi imbuhnya, sangat tidak benar adanya selentingan yang menyebutkan bahwa Dinas PMD memperlambat pencairan DD. “Sebab kita menilai adanya selintingan tersebut sangat merugikan bagi semua pihak,” katanya.
“Pencairan DD 40 – 40 – 20%, dan tahap pertama 40% pencairan DD 8 % dari pagu dana diusulkan tanpa syarat. Artinya desa bisa mengusulkannya untuk penanganan Covid-19. Total yang masuk ke rekening desa hingga 25 Mei 2021 sebesar Rp31 miliar lebih,” jelasnya.
Kemudian DD yang 8% tersebut untuk penanganan Covid-19, tentunya penggunaan melalui musdes. “Sampai saat ini yang belum realisasi 1 desa lagi yakni Desa Pasar 6 Natal. Dan untuk total masuk ke rekening desa dari rekening umum negara (RKUN) sebesar Rp22 milyar lebih,” paparnya.
Kemudian tambahnya, dari pencairan DD tahap 1 itu untuk BLT Bulan Januari yang sudah cair sebanyak 251 desa.Dengan sisa 126 desa dari 377 desa yang ada di Kabupaten Madina.
“Total anggaran Rp5,5 miliar untuk 18.366 keluarga penerima manfaat. Untuk pencairan BLT Bulan Februari, Maret saat ini juga sudah ada yang mengajukan dengan target 12 kali penyaluran BLT selama tahun ini. Kita berharap pelaksanaan DD di desa sesuai dengan musdes,” pintanya.
reporter | Jeffry Barata Lubis
