Pakai ‘Andalu’, Butarbutar Dibunuh Anak Tiri Sepulang dari Ladang

dibunuh anak tiri

TOPMETRO.NEWS – Dibunuh anak tiri. Begitulah nasib kakek Binari Butar-butar alias BBB alias Butarbutar (75) warga Dusun Meriah, Desa Pegagan Julu II, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi. Korban dianiaya hingga tewas oleh anak tirinya berinisial KS (30) dengan menggunakan sebilah kayu alu atau ‘andalu’.

Beruntung, kini pelaku sedang ‘menginap’ di RTP Polsek Sumbul beserta barang bukti.

 

Dibunuh Anak Tiri Jasad Ditemukan di Jalan

Peristiwa itu terjadi Minggu (6/6/2021) dan pelaku dikenakan Pasal 338 Subs 351 Ayat (3) dari KUHPidana dengan ancaman hukuman pidana selama-lamanya tujuh tahun penjara.

Kapolsek Sumbul, AKP Asian Nainggolan mengatakan jasad korban ditemukan di jalan. Kabarnya, korban pulang dari ladang. Dia (korban) dianiaya di sana. Petani ini menderita luka di bagian kepala.

“Ada saksi!” kata Nainggolan.

Menurut polisi, keterangan tersangka masih berbelit-belit. Belum stabil. Pria itu diduga menderita gangguan jiwa. Karenanya, segera dibawa ke RSJ guna observasi.

Polisi mengamankan barang bukti. Yakni alu (andalu) berukuran 104 sentimeter, 1 helai baju batik dan 1 celana jeans warna biru.

Di tempat terpisah, Iptu Doni Saleh, Kabag Humas Polres Dairi, Selasa (8/6/2021) membenarkan peristiwa itu.

“Ya benar. Peristiwa itu terjadi Minggu sore sekitar pukul 15.00 WIB. Yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan pelaku sudah ditahan polisi di RTP Polsek Sumbul dan akan secepatnya dilimpahkan ke kejaksaan,” ujar Doni.

Korban sempat dibawa ke RSUD Sidikalang untuk dilakukan visum. Sementara tersangka langsung diamankan berikut barang bukti yang ditemukan dan disita sesuai dengan keterangan saksi-saksi.

TOPIK SERUPA | Driver Online Ditemukan Tewas di Jurang Km 31 Gunung Salak

Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, seorang driver online ditemukan tewas. Begitulah nasib seorang wanita driver taksi online (Taksol) yang mayatnya ditemukan di jurang Km 31 Gunung Salak Jalan KKA Bener Meriah Kecamatan Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, beberapa hari lalu.

Korban tercatat sebagai warga Jalan Metal Raya Gang Abadi No 22 Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Medan Deli. Tak banyak informasi yang didapat dari lokasi sekitar, namun korban merupakan tulang punggung keluarga.

Tak ada pula tanda-tanda pelayat datang ke rumahnya yang tertutup rapat.

Namun, salah satu warga setempat mengatakan, jenazah korban sudah dibawa ke rumah persemayaman Tionghoa di Jalan Metal V Tanjung Mulia.

“Semalam pas hari Senin sudah langsung dibawa ke rumah persemayaman,” kata warga berinisial W yang tak mau nama lengkapnya dibeberkan, Selasa (8/6/2021).

sumber/foto | mistar/dairinews
reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment