topmetro.news – Untuk menggenjot capaian target vaksinasi, Tim Tenaga Kesehatan Puskesmas Kuala Baru Kabupaten Aceh Singkil dibantu personil TNI Polri buka gerai serbuan vaksinasi.
Awalnya masyarakat enggan melakukan vaksin karena beberapa hal termasuk kabar hoax yang tersebar di media sosial.
Meski capaian target vaksinasi baru 38,6 persen, Kepala Puskesmas Kuala Baru Fidrawati SKM mengatakan timnya tidak patah semangat terus-menerus mensosialisasikan pentingnya Vaksinasi.
“Kita akui memang capaian target vaksinasi di Kuala Baru masih 38,6 persen. Dari target kita 1112 sasaran dosis 1 dan 2. Namun kita tidak bosan-bosannya memberikan pemahaman kepada warga agar tidak terlalu percaya dengan kabar hoax yang belum tentu kejelasannya, dan mau suntik vaksin,” ucap Fidrawati, Minggu (24/10/2021).
Fidra melanjutkan, pada saat membuka gerai serbuan vaksinasi pada Jumat lalu, sedikitnya warga yang datang untuk melakukan suntik vaksin sebanyak 48 dosis.
Aspek Negatif Vaksinasi
Selain itu menurut Fidra, bahwa ada tiga aspek negatif yang membuat masyarakat enggan melakukan suntik vaksin di daerah itu, di antaranya:
- Masyarakat belum sepenuhnya percaya bahwasanya Vaksin Covid-19 aman dan halal.
- Banyaknya kabar hoax yang beredar di masyarakat pasca-Vaksin Covid-19.
- Kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap efektifitas Vaksin Covid-19.
Meskipun seperti itu, menurut Fidra, bahwa timnya tidak patah semangat dalam mensosialisasikan pentingnya vaksinasi. Antara lain, mulai dari membuka gerai setiap Hari Senin, Selasa, Rabu, dan Jumat. Selain itu, tim juga turun ke desa-desa serta memberikan ‘doorprize’ bagi warga yang mau ikut vaksin.
“Kita tetap semangat mengejar target serbuan vaksinasi di Kuala Baru. Semoga saja program yang baik ini segera bisa tercapai. Sehingga masyarakat di kecamatan ini bisa terhindar dari bahaya wabah Pandemi Covid-19,” ujarnya.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Aceh Singkil khususnya di Kecamatan Kuala Baru, dengan kesadaran sendiri mau melakukan suntik vaksin. Sehingga daerah kita benar-benar bisa terhindar dari bahaya Virus Corona,” tutupnya.
reporter | Rusid Hidayat Berutu
