topmetro.news – KPA (Komisi Penanggulangan Aids) Sumut bersama dengan lembaga penggiat HIV Aids (Medan Plus, JIP, PKBI Sumut, Galatea) melakukan rangkaian kegiatan bersama.
Tujuan kerjsama untuk menekan angka HIV Aids. Sekaligus mengedukasi masyarakat agar lebih mengetahui, peduli, no stigma dan no diskriminasi terhadap HIV Aids.
Kegiatan tersebut bertepatan dengan Hari Aids se-Dunia yang jatuh tepat pada tanggal 1 Desember setiap tahunnya. Tema Hari Aids se-Dunia Tahun 2021 adalah ‘Akhiri Aids, Cegah HIV, Akses Untuk Semua’.
Rangkaian kegiatan berlangsung dari tanggal 28 November hingga 1 Desember 2021 (acara puncak). Seluruh kegiatan ini tetap mengikuti protokol kesehatan. Di mana semua yang berpartisipasi wajib memakai masker. Hal ini karena masih adanya pembatasan kegiatan masyarakat untuk mencegah perkembangan Covid-19.
Kegiatan berawal tanggal 28 Desember 2021 dengan titik kumpul di Lapangan Merdeka Medan (bersamaan dengan Car Free Day) pukul 07.00 WIB. Kegiatan meliputi ‘long march’ (membawa spanduk mengelilingi Lapangan Merdeka). Kemudian sosialisasi tentang HIV Aids kepada pengungjung ‘Car Free Day’.
Selanjutnya penandatanganan ‘Petisi Peduli ODHA dan ADHA’. Lalu berakhir dengan sarapan bersama. Turut serta dalam kegiatan inin dari lintas profesi. Seperti PNS, dosen, penggiat HIV Aids, pemuda, ODHA, ADHA, dan elemen penggiat HIV Aids.
Rangkaian kegiatan selanjutnya adalah ‘Live Talk Show Bersama RRI’. Berlangsung pada tanggal 30 November 2021 pukul 09.00 sd 10.00 WIB di Aula KPA Sumut. Pembicaranya dari perwakilan KPA Sumut dan Medan Plus. Kemudian ‘talkshow’ di TVRI pada tanggal 30 November 2021 pukul 17.00 hingga 18.00 WIB.
Acara puncak berlangsung tanggal 1 Desember 2021 di Aula Tengku Rizal Nurdin dengan kegiatan Penandatanganan Rencana Anggaran Daerah (RAD). Lalu ada pemutaran video kegiatan- kegiatan mengenai penanggulan dan penanganan HIV Aids di Sumatera Utara.
Acara berakhir dengan pemberian penghargaan kepada penggiat ODHA. Selanjutnya masih ada satu rangkaian kegiatan tambahan pada tanggal 8 Des 2021, yaitu pelatihan untuk Kader HIV Aids.
Dalam kegiatan ini yang menjadi koordinator acara adalah Eko Purnomo dari Yayasan Medan Plus. Tujuan kegiatan guna mengajak masyarakat terlibat dalam membantu menurangi yang terpapar HIV. Sehingga tidak ada lagi yang meninggal karena Aids. Serta tidak ada lagi stigma terhadap ODHA.
Data Aids Sumut
Sementara data HIV Aids di Sumatera Utara mengalami peningkatan di tahun 2021 dengan total jumlah HIV Aids per Juli 2021 sebanyak 13.150 jiwa. Dengan perincian, HIV+ sebanyak 7.451 dan Aids sebanyak 5.699.
Secara nasional Sumatera Utara menduduki peringkat ke- 5 terbanyak penemuan kasus HIV Aids (sumber: Ditjen P2P, Kemenkes RI, 25 Mei 2021).
sumber | RELIS