TOPMETRO.NEWS – Jelang pergantian Kapolda Sumut, 105 perwira pertama (pama) dan perwira menengah (pamen) kembali ‘dibongkar pasang’. Setidaknya itu sesuai surat telegram Kapolda bernomor ST/604/VI/2017 tertanggal 2 Juni 2017 yang ditandatangani Kepala Biro SDM Poldasu Kombes Pol Adi Kuntoro.
Berdasarkan copy surat telegram yang diterima TOPMETRO.NEWS, Senin (5/6), beberapa mutasi yang cukup menonjol antara lain, Wakapolres Binjai, Kasat Resnarkoba Polres Binjai dan Kasat Tahti Polres Bnjai diberhentikan sementara dalam rangka pemeriksaan terkait kaburnya 18 orang tahanan dari rutan Satuan Narkoba.
Wakapolres Binjai Kompol Nurhakim diangkat menjadi Pamen Yanma Poldasu. Posisinya digantikan Kompol Anhar Arlia Rangkuti sedangkan Kasat Resnarkoba Polres Binjai AKP Bambang Herianto diangkat sebagai Pama Polres Binjai dan jabatannya diembankan kepada AKP Selamet Riady.
Sementara Kasat Tahti Polres Binjai Iptu Ali Akbar diangkat sebagai Pama Polres Binjai.
Mutasi menonjol lainnya, Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Fery Kusnadi diangkat sebagai Panit 1 Unit 3 Ditreskrimum Poldasu. Kapolsek Medan Area Kompol M Arifin diangkat menjadi Kabagren Polres Binjai, posisinya digantikan Kompol Hartono. Begitu juga Kapolsek Kuala-Polres Langkat AKP Muliono Kasubbagdalops.
Kasatlantas Polres Sibolga AKP Sawangin dimutasi menjadi Kasat Lantas Polres Labuhan Batu. Begitu juga Wakapolsek Percut Seituan AKP Hendrik Temaluru dimutasi menjadi Kasat Reskrim Polres Nias.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting mengatakan mutasi itu hal biasa dan rutin terjadi dalam tubuh Polri. Mutasi ini, kata dia, untuk kepentingan organisasi.
“Mutasi itu sesuatu hal biasa. Itu untuk penyegaran, baik bersifat tour of duty maupun tour of area,” kata Rina.(TM-05-editor3)
