Bupati Asahan Buka PKM, Lokakarya dan FGD

Bupati Asahan Buka PKM, Lokakarya dan FGD

topmetro.news Bupati Asahan H Surya BSc membuka PKM, lokakarya dan FGD pengembangan sistem irigasi Asahan di Hotel Marina-Kisaran. Digelar Kementerian PUPR Direktorat PSDA bekerjasama ADB dan PPC Asahan, pada Rabu (12/1/2022).

Tampak hadir Asisten I, Project Director dan Agriculture and Business Expert International PPC Asahan Dimyati Nangju, Kasubdit Wilayah I Direktorat Irigasi dan Rawa-Direktorat Jenderal SDA Kementerian PUPR Parlinggoman Simanungkalit ST, OPD, Camat, Kepala Desa dan undangan lainnya.

Dimyati Nangju mengatakan sebelum kami menyelesaikan studi ini, kami perlu melakukan konsultasi dengan stakeholders Kabupaten Asahan dan Labuhanbatu Utara. Untuk mengkonfirmasi temuan dan rekomendasi yang telah kami susun dalam laporan feasibility study kami.

Proyek Asahan fase 1 adalah salah satu proyek irigasi yang sangat besar di Indonesia karena luasnya mencapai 44,000 ha.

Parlinggoman Simanungkalit ST mengatakan dalam rangka ekstensifikasi lahan sawah beririgasi teknis, Direktorat Irigasi dan Rawa melakukan kegiatan development of Asahan irrigation system in north Sumatera di Labuhanbatu Utara yang merupakan rangkaian studi mulai dari master plan, studi kelayakan dan detail desain yang didanai ADB.

Pengembangan Lahan

Potensi pengembangan lahan pertanian di Labuhanbatu Utara telah diidentifikasi sejak 1980-an mencapai 110.000 ha. Tahap pertama, identifikasi untuk pengembangan jaringan irigasi ditargetkan 40.000 ha.

Bupati Asahan mengatakan berdasarkan Perpres No 18/2020 tentang RPJMN 2020-2024, bahwa pembangunan infrastruktur pelayanan dasar bidang irigasi tahun 2024 akan dibangun bendungan multiguna sebanyak 63 unit dan jaringan irigasi baru 500.000 ha. Pemkab Asahan mendukung dan berpartisipasi dalam mewujudkan target tersebut.

Di Asahan terdapat 1 daerah irigasi menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. Yaitu irigasi rawa sei lebah seluas 3.031 ha perlu mendapatkan perhatian. Kami berharap perencanaan pengembangan sistem irigasi Asahan ini tidak terhenti pada tahapan perencanaan namun dilanjutkan tahap konstruksi, operasional dan pemeliharaan.

Sesuai hasil pertemuan Pemkab Asahan dengan Direktur Irigasi dan Rawa Kementerian PUPR tanggal 18 November 2021 di Jakarta, disepakati Pemkab Asahan dan Pemerintah Pusat saling mendukung dan berkomitmen menuntaskan pembangunan tersebut.

 

Penulis : En

Related posts

Leave a Comment