topmetro.news – Pemko Medan dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait diharapkan dapat menyikapi kelangkaan dan mahalnya harga jual minyak goreng (migor) di pasaran.
Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Rudiyanto Simangungsong mengatakan hal tersebut kepada wartawan, pada Jumat (25/2/2022).
“Pemko Medan harus mencari akar permasalahan yang sebenarnya di lapangan terkait langkanya minyak goreng di pasaran,” ungkapnya.
Ia menilai, temuan penimbunan minyak goreng beberapa waktu lalu, menunjukan hal ini sengaja di permainkan untuk mencari keuntungan oleh oknum-oknum tertentu.
“Ini jadi masalah serius yang harus di telusuri,” imbuhnya.
Dia mendorong, Pemko Medan terus melaksanakan operasi pasar yang tepat sasaran, sehingga kelangkaan dan mahalnya minyak goreng sedikit bisa teratasi.
“Jadi operasi pasar juga harus tepat sasaran. Jangan sampai operasi pasar di lakukan namun tidak memberikan efek di tengah-tengah masyarakat,” tukasnya.
Ia juga meminta, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemko Medan untuk meningkatkan pengawasan terkait peredaraan minyak goreng di lapangan.
“Kasus penimbunan yang terbongkar itu harus menjadi perhatian OPD di Pemko Medan. Jangan sampai penimbunan serupa terjadi di Kota Medan,” tegasnya.
reporter | Thamrin Samosir
