topmetro.news – Mercedes-Benz adalah yang pertama. Pertama di dunia dan pertama pula di Indonesia. Sejarah panjang Mercedes-Benz di Indonesia, malah hampir seusia merek mobil premium ini. Yaitu, hanya delapan tahun setelah Carl Benz membuat mobil pertamanya, yaitu Benz Patent-Motorwagen pada tahun 1886, sekaligus menjadi kendaraan bermesin pertama di dunia.
Mercedes-Benz sendiri masuk ke Indonesia ketika Sultan Surakarta Pakoe Boewono X membeli Benz Victoria Phaeton langsung dari Eropa pada tahun 1894. Kemunculan mobil di tengah kereta yang ditarik kuda, tentu sangat heboh. Bagaimana tidak, kok bisa ada kereta yang berjalan sendiri tanpa menggunakan kuda. Muncul anggapan beraroma magis, maka orang-orang pun menyebutnya sebagai ‘Kreta (Kereta) Setan’.
Dan kini, ‘Kreta Setan’ itu bukan saja tak lagi menggunakan kuda sebagai penarik, namun sudah penuh dengan teknologi canggih. Kalau dulu kusir kereta memerintah kuda untuk maju dan berhenti dengan bantuan tali pengendali, maka saat ini, cukup hanya dengan suara saja, hampir semua fitur dalam ‘Kreta Setan’ bisa berfungsi, bahkan di Mercedes-Benz, itu adalah kelengkapan standar.
Kembali bicara yang pertama, maka publik Kota Medan sungguh beruntung. Kali ini sekaligus dua ‘yang pertama’ menyapa warga kota terbesar ketiga di Indonesia ini, yaitu dealer dan mobil.
Mercedes-Benz Arista Medan
Mercedes-Benz Arista Medan adalah showroom/dealer pertama di Indonesia yang sudah sepenuhnya menerapkan standar Mercedes-Benz Retail Experience 2020: MAR 2020. Konsepnya adalah, nyaman berasa di rumah sendiri dengan ‘balutan’ berbagai teknologi digital terbaru.
Peresmian atau grand openingnya berlangsung, Jumat (18/3/2022) oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Dealer terbaru Mercedes-Benz Arista ini berlokasi di Jalan Tengku Amir Hamzah Nomor 49, Medan.
Kehadiran showroom/dealer berstandar pabrikan di Jerman ini menunjukkan, bahwa Arista Group semakin serius dalam menjangkau masyarakat, guna memberikan kemudahan dalam pelayanan ritel otomotif. Sekaligus merupakan tolak ukur global dalam memberikan pengalaman pelanggan (costumer experience) yang lengkap dengan identitas perusahaan Mercedes-Benz. Tujuannya, supaya showroom berkesan elegan, namun tetap fungsional serta siap menuju transformasi digital di area ritel otomotif.
Dengan target pelayanan terbaik, termasuk pembelian baru maupun perawatan, maka desain bangunan showroom itu memang sangat memperhatikan kebutuhan konsumen. Bahkan hingga ke suasana yang masih pandemi juga ikut jadi perhatian, di mana desain ruangan lebih banyak dengan ‘space’ terbuka.
Ada beberapa ruangan atau ‘space’ dalam showroom, mulai dari ‘Hangover Room’, atau kamar khusus serah terima mobil dengan konsumen, hingga ‘Service Lobby’, tempat ‘car checker’ melakukan pemeriksaan kendaraan berdasarkan data yang ada sebelumnya. Sehingga konsumen mengetahui kondisi mobil dengan benar sebelum serah terima.
Ada pula bengkel dengan peralatan standar pabrikan Jerman, serta para mekanik sudah mengikuti training standar global.
“Jadi kita memang mempersiapkan gedung dengan baik, bengkel, mekanik yang baik. Sistem yang terintegrasi dengan baik. Layanan 24 jam. Pelayanan bengkel berlaku untuk semua jenis mercedes-benz termasuk tahun lawas,” jelas Dennis A Kadaruskan selaku Department Manager Public Relations.
Terkait ‘grand opening’ showroom ini, Presdir Mercedes Indonesia Irawan Godzali mengatakan, dengan hadirnya Arista Mercedes-Benz di Medan, maka merek ini resmi masuk segmen premium di Indonesia.
“Ini merupakan satu-satunya dealer resmi di Sumut. Dan yang pertama di Indonesia yang menggunakan Standar MAR 2020. Ruang pamer didesain agar konsumen bisa merasakan suasana digital dengan balutan suasana nyaman. Ada bengkel yang berstandar global Mercedes-Benz. Dengan kehadiran dealer ini, Arista berharap ada ‘costumer experience’ terbaik,” katanya.
New E-Class Coupé
Selain soal showroom, Kota Medan juga menjadi lokasi ‘national launching’ pertama Mercedes-Benz New E-Class Coupé di Indonesia. Dan ini tentunya merupakan kebanggaan bagi warga Kota Medan, apalagi Mercedez-Benz dapat digolongkan dan disamakan dengan kalangan elite, mewah, dan ‘styling premium’.
Salah satu alasan, kenapa Medan terpilih jadi lokasi ‘launching’ pertama New E Class Coupé adalah untuk mengembalikan kepercayaan warga kota ini kepada Mercedez-Benz. Memang kebetulan pula, sebelumnya, saat meresmikan Mercedes-Benz Arista Medan ini, Gubernut Sumut Edy Rahmayadi sempat mengatakan bahwa Mercedes-Benz belum familiar di Kota Medan.
“Semua orang tahu Mercedes. Tetapi pasti juga semua tahu di Sumatera Utara khususnya Mercedes belum menjadikan familiar. Belum menjadikan mayoritas masyarakat Sumatera Utara menggunakan kendaraan ini, menggunakan merek Mercedes, hingga kita perlu edukasi, perlu sosialiaasi,” ujarnya ketika itu.
Mersedez-Benz sendiri mengklaim bahwa E-Class Coupé generasi terbaru ini adalah kendaraan paling ‘sporty’ sepanjang masa.
Mobil ini hadir dengan ‘style’ mewah serta berbagai fitur mumpuni. Di mana suasana nyaman langsung terasa saat masuk ke dalam interior yang menyajikan paduan kualitas dan kuantitas. Salah satu yang menarik adalah, dasbor yang terkesan lembut tapi dengan lapisan metal. Tombol-tombolnya cukup menonjol dan mudah terbaca.
Kemudian, Mercedes Benz menambahkan fitur asisten otomatis dan kamera stereo inovatif serta sensor radar pada mobil ini. Mobil ini memiliki sistem ‘comand’ untuk mengendalikan fitur hiburan, navigasi, dan berbagai fitur lainnya.
Meski menggunakan istilah ‘coupé’ dengan dua pintu penumpang, namun mobil ini menggunakan konfigurasi dua baris kursi. Artinya mobil ini bisa memuat lima orang dan masih nyaman untuk sebuah keluarga kecil. Dan memang, E-Class Coupé didesain cocok untuk dikemudikan sendiri, alias tanpa supir.
reporter | Jeremi Taran
