Program UHC Diharapkan Tuntas Sebelum 2024

Program UHC Diharapkan Tuntas Sebelum 2024

topmetro.news – Program Universal Health Coverage (UHC) Pemko Medan sebagai upaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi Masyarakat Kota Medan, mendapat dukungan dari anggota DPRD Medan.

Adalah Ketua F-PKS DPRD Kota Medan, Syaiful Ramadhan yang mendukung keseriusan Walikota Medan, Bobby Afif Nasution dalam mewujudkan UHC terealisasi sebelum 2024.

“Program ini senafas dengan cita-cita PKS dalam mewujudkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang terjangkau, murah dan berkualitas,” ungkapnya kepada wartawan, Senin (13/6/2022).

Beri Dukungan

Ia mengaku, secara politik, PKS akan memberikan dukungan penuh terhadap program ini mengingat suara arus bawah. Yakni masyarakat sangat mengharapkan terealisasinya pelayanan kesehatan gratis.

“Sejak lama kita terus mendorong agar program ini bisa di realisasikan dengan maksimal. PKS di DPRD Medan berkomitmen mendukung penganggaran untuk program ini sehingga masyarakat dapat segera menikmatinya,” bebernya.

Progres pencapaian program UHC sampai Mei 2022 telah mencapai 88,8%. Capaian di lapangan harapannya tidak hanya capaian kuantitas saja, melainkan juga kualitas.

“Kita apresiasi capaian yang dilakukan Pemko Medan dalam Program UHC ini. Hanya saja menurut kami, capaian tersebut belum menjadi ukuran keberhasilan sesungguhnya jika kualitas pelayanan tidak lebih baik dari capai tersebut,” imbuhnya.

Ia menegaskan, Pemko Medan perlu menggenjot kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam memaksimalkan program ini di lapangan.

“Kolaborasi yang didengungkan Walikota Medan harus benar-benar bisa dijabarkan OPD di lapangan. Jangan sampai ada permasalahan malah saling lempar tanggung jawab,” urainya sembari meminta OPD di Pemko Medan harus mampu menjabarkan visi Walikota dalam melayani masyarakat.

Ia menambahkan Pemko Medan perlu terus memaksimalkan Program UHC ini. Mengingat data yang BPJS Kesehatan rilis, potensi penambahan peserta menuju UHC berdasarkan validasi peserta.

Lanjutnya, jumlah penduduk Kota Medan sebanyak 2.525.677 jiwa, UHC 96 persen sebesar 2.424.650 jiwa. Sedangkan peserta tercatat 1 Mei 2022 sebesar 2.224.601 jiwa, artinya bilang Sari, selisih UHC 96 persen yakni 200.049 jiwa.

“Jadi Pekerjaan Rumah (PR) masih menunggu Pemko Medan. Program pelayanan kesehatan ini diharapkan bisa maksimal dengan adanya kerjasama semua lini. Baik itu eksekutif dan legislatif  serta kepedulian masyarakat Kota Medan,” tukasnya.

reporter : Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment