topmetro.news – Deledasi Forum Women 20 (W20) Summit dari 20 negara mengunjungi objek wisata Batu Kursi, Huta Siallagan, Selasa (19/7/2022).
Rombongan Delegasi W20 Summit menaiki Ferry Kaldera Toba. Tiba di Pelabuhan Ambarita dan disambut langsung Bupati Samosir Vandiko T Gultom bersama Forkopimda Samosir.
Turut hadir, anggota DPR RI Martin Manurung, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, Direktur Utama BPODT Jimmi B Panjaitan, Ketua Umum Kowani Gio Rubianto, President of Internasional Council of Women Madam Martina Marrabel, dan mewakili Gubsu Binsar Situmorang.
Delegasi W20 Summit bersama Bupati Samosir menabur 30.000 bibit ikan di Perairan Pelabuhan Ambarita. Selanjutnya rombongan bergerak menuju objek wisata Siallagan. Kemudian, menari (manortor) dan mendengar cerita tentang batu kursi/persidangan dengan panduan ‘guide’, Gading Siallagan.
Bupati Samosir mengatakan, kunjungan Delegasi W20 Summit merupakan suatu kehormatan bagi Kabupaten Samosir. Vandiko menjelaskan, Huta Siallagan merupakan situs geografis bagian dari Geosite Kaldera Toba Unesco Global Geopark.
Di hadapan rombongan Delagasi W20, Vandiko memperkenalkan sejarah geologi singkat Pulau Samosir. Yakni, yang meletus dari Gunung Toba 74.000 ribu tahun silam. Letusan tersebut merupakan letusan gunung berapi terbesar sepanjang sejarah manusia. Yang kemudian membentuk kaldera, itulah Danau Toba, danau vulkanik terbesar di dunia. Penjelasan Bupati Samosir membuat kagum rombongan W20.
Wanita Batak
Bupati Samosir Vandiko T Gultom menambahkan, bagi Orang Batak peran seorang ibu (wanita) sangat dihormati. Sejak kecil telah menerima pendidikan menjadi rekan pria yang sepadan, kuat, memiliki sopan santun, dan berpendidikan.
“Wanita Batak adalah panutan yang luar biasa. Bekerja keras demi kebutuhan anak, pendidikannya. Wanita Batak adalah kebanggaan bagi kami. Demikian halnya dengan kunjungan delegasi Women 20 ini (W20). Merupakan kunjungan kehormatan bagi masyarakat Kabupaten Samosir. Dan kalian merupakan orang-orang hebat bagi kami,” ucap Vandiko yang dapat aplaus dari rombongan W20 Summit.
Sekembali dari Samosir, Bupati Samosir berharap rombongan W20 dapat membantu dalam promosi di negara masing-masing.
Sebagai pertanda kehormatan, Bupati Samosir bersama Forkopimda memberikan ulos (mangulosi) kepada masing-masing Deledasi W20 Summit.
Di sela-sela acara, Bupati Samosir mengatakan, kunjungan Delegasi W20 Summit ini membawa dampak baik bagi pariwisata Samosir. Kunjungan itu menunjukkan bahwasanya, Samosir telah siap menerima kunjungan wisatawan mancanegara.
“Kunjungan W20 ini merupakan promosi gratis. Dan kita berharap, setelah ini akan lebih banyak lagi kunjungan ke Samosir dari wisatawan lokal maupun mancanegara,” tambahnya
Direktur Utama BPODT Jimmy Panjaitan melihat, Huta Siallagan dan Huta Raja merupakan objek wisata yang maju dan banyak dapat kunjungan wisatawan. Sehingga panitia mengarahkan rombongan W20 ke lokasi objek Wisata Huta Siallagan.
Dalam pengembangan pariwisata di Kabupaten Samosir, Jimmy menyampaikan akan mempromosikan ‘gosite’, ‘geo point’, dan cagar budaya. Menurutnya, wisatawan mancanegara lebih senang dan lebih menikmati pariwisata dengan aktivitas luar ruangan.
“Tiketing online akan segera dibuat dalam mendukung kunjungan ke Samosir. Sehingga tidak ada alasan bahwa ke Samosir itu susah. Penerapan tiket online akan berlaku di Penyeberangan Ajibata-Ambarita,” tambah Jimmy.
Sementara itu, Kapolres Samosir Josua Tampubolon mengatakan, pengamanan kedatangan rombongan Delegasi W20 telah mereka persiapkan dengan matang, kerjasama Polres Samosir, TNI, dan Pemkab Samosir.
“Kami mendukung Danau Toba sebagai destinasi superprioritas. Dan telah membentuk polisi pariwisata di objek wisata,” kata Josua Tampubolon.
sumber | RELIS
