topmetro.news – Bupati Asahan H Surya BSc menyampaikan jawaban atas pandangan umum Fraksi DPRD Asahan terhadap nota keuangan Ranperda tentang P-APBD dalam rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Asahan Benteng Panjaitan SH, pada Rabu (21/9/2022).
Bupati mengucapkan terimakasih kepada seluruh Fraksi yang telah memberikan dukungan dan masukan terhadap nota keuangan dan Ranperda tentang P-APBD tahun 2022. Dukungan dan masukan ini memberikan energi positif bagi Pemkab Asahan dalam memajukan dan mensejahterakan masyarakat.
Bupati mengatakan pandangan umum telah disampaikan Nurhayati dari F Gerindra, Rippi Hamdani dari F Golkar, Nur Anisah Pulungan dari F PDIP, Irwansyah Siagian dari F Demokrat, Ali Munjar dari F PPP, Nurman Abdy Siagian dari F PAN dan Juli Hernani dari F Nurani Keadilan.
“Terkait penurunan pendapatan daerah, dapat kami sampaikan bahwa total akumulasi pendapatan daerah tidak mengalami penurunan. Penurunan hanya terjadi pada pos retribusi daerah. Hal ini disebabkan target penerimaan yang ditetapkan hanya terealisasi 22,44 %.
Inovasi yang dilakukan dalam meningkatkan pendapatan daerah adalah dengan modernisasi alat pendukung berupa pemasangan alat perekam data transaksi usaha pajak daerah (tapping box) sebanyak 29 unit terpasang di wajib pajak hotel, restoran, hiburan, dan wajib parkir.
Untuk meningkatkan kemudahan dalam pembayaran PBB-P2 dan BPHTB telah dikembangkan aplikasi smart pajak Bappenda. Dengan aplikasi ini para wajib pajak dapat membayar kewajibannya kapanpun dan dimanapun wajib pajak berada.
Kenaikan BBM
Terkait dampak kenaikan harga BBM, sesuai Permenkeu No 134/PMK.07/2022 tentang belanja wajib dalam rangka penanganan dampak inflasi tahun 2022 telah mengalokasikan dana sebesar Rp 4.880.396.828 atau 2% dari DAU untuk periode Oktober s/d Desember 2022 yang digunakan untuk pemberian bantuan sosial, penciptaan lapangan kerja dan pemberian subsidi sektor transportasi angkutan umum daerah.
Terkait pelayanan kesehatan, upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan di Puskesmas, Pemkab Asahan melalui Dinas Kesehatan melakukan pemenuhan sarana prasarana Puskesmas berupa pengadaan alat kesehatan, ambulance dan perbaikan gedung Puskesmas Pembantu. Untuk pemenuhan SDM telah dilakukan rekrutmen dokter kontrak dan tenaga kesehatan lainnya.
Terkait penghematan anggaran membayar beban LPJU, Bupati menyampaikan apresiasi atas upaya DPRD. Sehingga beban LPJU yang dianggap terlalu tinggi dapat lebih di efisienkan. Sehingga anggaran yang lebih dapat dialihkan kepada program lainnya.
penulis : EN
