Ini Alasan Fraksi PDIP DPRD Samosir Menolak R-APBD 2023

Fraksi PDIP DPRD Samosir menyampaikan klarifikasi soal penolakan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (Ranperda-APBD) Tahun 2023.

topmetro.news – Fraksi PDIP DPRD Samosir menyampaikan klarifikasi soal penolakan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (Ranperda-APBD) Tahun 2023.

Menurut mereka, ada perbedaan anggaran pada rapat finalisasi dengan laporan badan anggaran yang dibacakan banggar, Saur T Silalahi, pada rapat paripurna, Kamis (24/11/2022).

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi PDIP Pardon ME Lumbanraja, didampingi anggota, Dorcan Nainggolan, Maringan Naibaho, Siska Ambarita, Wisnu Sidabutar, Juliman Hutabalian, Philippus Pandiangan, dan Sorta E Siahaan yang juga Ketua DPRD, Sabtu (26/11/2022) di Pangururan.

Anggota DPRD dari PDIP yang juga anggota banggar, Siska Ambarita menjelaskan, mereka sudah menginterupsi tidak setuju skor selama 30 menit, pada saat pimpinan rapat (Wakil Ketua DPRD Samosir Nasib Simbolon), menyampaikan rapat paripurna skors 30 menit, untuk menyusun tanggapan perorangan.

Mereka minta kepada pimpinan rapat supaya rapat paripurna skors sampai besok harinya (Jumat, 25 November 2022). Namun pimpinan rapat menjawab, “Kita harus mengikuti agenda/jadwal rapat,” dan langsung ketuk palu skors 30 menit.

Setelah skors, rapat paripurna berlanjut. Kemudian, Siska Ambarita kembali menginterupsi mengapa pada anggota DPRD tidak ada salinan laporan hasil banggar yang dibacakan Saur T Silalahi.

Anggota DPRD harus mendapat salinan laporan banggar, sebagai bahan tanggapan perorangan. Pimpinan DPRD menjawab, akan nanti diberikan. Selanjutnya Siska, menekankan laporan banggar harus tetap sampai kepada anggota DPRD. Ia juga bertanya, apakah permintaan salinan laporan banggar hanya keinginan pribadi atau mekanisme rapat paripurna?

Saat itu pula anggota DPRD dari Fraksi NasDem Magdalena Sitinjak, memotong pembicaraan dengan kalimat, “Lanjut aja Pak. Fraksi lain masih ada. Yang satu ini anggap saja tidak ada,” sambil menunjuk ke arah Siska Ambarita.

Saat FPDIP akan menyiapkan tanggapan akhir fraksi, Jumat (25/11/2022), menjelang rapat paripurna, baru sekitar pukul 17.00 WIB laporan banggar diberikan.

Banyak Berubah

Setelah FPDIP mempelajari laporan banggar, ternyata angka-angka yang disampaikan pada rapat paripurna, Kamis (24/11/2022), tidak sesuai dengan yang disepakati bersama TAPD dan banggar pada saat finalisasi Ranperda APBD 2023 di Hotel Sitiotio, Jumat-Sabtu (18-19/11/2022), sekira pukul 04.00 WIB.

Mereka menemukan banyak perubahan alokasi anggaran yang berkurang dan ada bertambah tanpa kesepakatan bersama TAPD-Banggar. Dan laporan tersebut dibacakan di rapat paripurna. Laporan hasil banggar yang mengalami perubahan angka-angka bertambah dan berkurang harus disampaikan terlebih dahulu oleh TAPD kepada banggar.

Apalagi masih ada angka di beberapa OPD yang belum ketahuan peruntukannya dan simpang siur. Di mana laporan mengenai kegiatan-kegiatan pada beberapa OPD belum disampaikan kepada banggar.

“Kita sebagai anggota DPRD yang mempunyai tugas dan tanggung jawab penganggaran, pengawasan, dan legislasi, terkhusus kami Fraksi PDIP harus lebih jeli dan tanggap dengan tugas dan tanggung jawab,” katanya.

Hal di atas menjadi klarifikasi dari Fraksi PDIP DPRD Samosir mengenai pengesahan Ranperda APBD 2023.

Ada pun beberapa catatan Fraksi PDIP terkait perubahan angka-angka alokasi anggaran adalah, Dinas PUTR sebelumnya Rp109 jadi Rp122 miliar. Atau bertambah Rp13, 228 miliar. Lalu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Rp24 miliiar bertambah jadi Rp34 miliar.

Dinas Pendidikan Rp231 miliar, menjadi Rp224 miliar atau berkurang Rp7 miliar. Dinas Kesehatan Rp86.420 miliar berkurang sebesar Rp139 juta. Kemudian, inas Koperasi Rp30 miliar, berkurang Rp799 juta. Badan Pengelola Keuangan Rp162,706 miliar berkurang sebesar Rp2,608 miliar.

Sekretariat daerah Rp31 miliar, berkurang Rp 1,1 miliar. Dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta PPKB Rp10 miliar, Dinas LH Rp15, 735 miliar, dan Dinas Ketapang Rp28,923 miliar.

reporter | TIM

Related posts

Leave a Comment