topmetro.news – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh menyalurkan santunan untuk anak yatim sebesar lebih Rp30 juta yang dibagi untuk 50 anak dengan prioritas anak yatim wartawan.
Santunan yang diserahkan selain uang tunai senilai Rp600.000 juga terdapat paket makanan siap saji dan kain sarung untuk masing-masing anak yatim.
“Terima kasih donatur, amanah yang dititip melalui PWI Aceh sudah kami tunaikan,” kata Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin dalam kata sambutannya pada acara Silaturahmi Ramadhan.
Kegiatan itu diisi dengan Tausiah Nuzulul Quran, santunan yatim, dan buka puasa bersama bertempat di Kantor PWI Aceh, Kawasan Simpang Lima, Banda Aceh, Sabtu (8/4/2023), atau 17 Ramadhan 1444 H.
Ucapan terima kasih kepada donatur dan berbagai pihak lainnya yang telah mendukung suksesnya kegiatan Silaturahmi Ramadhan PWI Aceh tahun ini juga disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana Muhammad Saman dalam laporannya.
Menurut Saman, anak yatim yang disantuni merupakan anak yatim wartawan anggota PWI dan anak yatim nonpanti yang difasilitasi oleh pengurus PWI Aceh dari berbagai kawasan termasuk di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
Sumber Dana
Mengenai sumber dana untuk santunan anak yatim digalang oleh pengurus PWI Aceh dari berbagai kalangan baik dari internal maupun eksternal. Dari kalangan internal termasuk donasi dari Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari dan salah seorang tokoh PWI tingkat nasional, Hendry Ch Bangun.
“Sedangkan dari kalangan internal umumnya adalah dari relasi dan mitra kerja, baik atas nama pribadi maupun lembaga,” ujar Muhammad Saman dalam laporannya.
Nuzulul Quran
Acara yang dipandu oleh Rifki Ismail dari Aceh Besar tersebut juga diisi dengan Tausyiah Nuzulul Quran oleh Ustadz Ir Faizal Adriansyah MSi.
Ustadz Faizal yang juga Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Hukum Administrasi Negara (Puslatbang KHAN) Aceh, dalam tausyiah singkatnya memaparkan berbagai keutamaan Ramadhan, di mana salah satu keutamaan terbesar adalah turunnya Alquran pada malam 17 Ramadhan.
Faizal yang juga tercatat sebagai Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Aceh Periode 2010-2014 dan 2014-2017 juga mengilustrasikan tentang alam semesta yang sangat luar biasa.
“Semua berjalan dalam garis edar masing-masing, dengan kecepatan yang tetap. Bila bumi ini mempercepat atau memperlambat putarannya, maka hancurlah. Semua berjalan sesuai hukum fisika. Sangat luar biasa dan hendaknya ini menambah keimanan kita,” ujar pakar kebencanaan yang juga penulis buku ‘Aceh Laboratorium Bencana’ tersebut.
Ratusan Undangan
Silaturahmi Ramadhan PWI Aceh dihadiri sekitar 300 undangan dari berbagai unsur, baik unsur pemerintah, lembaga, perusahaan, dan mitra kerja lainnya.
Di antara undangan yang hadir termasuk Dirut Bank Aceh Muhammad Syah, CEO BSI Regional 1 Aceh Wisnu Sunandar, GM PT Solusi Bangun Andalas (SBA) Anwar Bakti, GM PLN Aceh Parulian Novriandi. Juga turut hadir dari lingkup Pemerintah Aceh di antaranya Jubir Pemerintah Aceh Muhammad MTA.
Dari Kodam Iskandar Muda hadir Kapendam Kolonel Inf Irhamni Zainal beserta perwakilan dari Bidang Humas Polda Aceh.
Undangan lain yang turut hadir yaitu dari pihak pemerintahan kabupaten/kota di Aceh, antara lain, Pj Wali Kota Banda Aceh, Pj Wali Kota Sabang, Pj Bupati Aceh Besar. Masih dari jajaran kepala daerah hadir juga Pj Bupati Aceh Utara.
Dari kalangan politisi dan birokrasi hadir Ketua DPD II Golkar Banda Aceh, Ketua Kadin Aceh, Ketua DPD AMPI Aceh, Ketua DPD Granat Aceh, Ketua APSI Aceh dan Ketua DPD HIPSI Aceh.
Acara Silaturahmi Ramadhan PWI Aceh juga dihadiri oleh perwakilan dari organisasi pers seperti AJI, IJTI, dan PFI. Selain itu dari perwakilan asosiasi perusahaan pers, SMSI, JMSI, dan AMSI.
Sejumlah wartawan senior PWI Aceh di antaranya Adnan NS, TM Yusuf BBA, Bustamam Ali dan para pimpinan media juga ikut meramaikan kegiatan bernuansa syiar tersebut.
reporter | Jamaluddin
