Bupati Samosir Buka Secara Resmi Pembinaan Penyelenggaraan dan Penilaian SPIP Terintegrasi

Bupati Samosir Vandiko T Gultom membuka secara resmi acara Pembinaan Penyelenggaraan dan Penilaian Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi Kabupaten Samosir.

topmetro.news – Bupati Samosir Vandiko T Gultom membuka secara resmi acara Pembinaan Penyelenggaraan dan Penilaian Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi Kabupaten Samosir.

Turut mendampingi Vandiko, Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang. Pembukaan berlangsung di Aula Kantor Bupati Samosir, Selasa (11/4/2023). Serta berlangsung selama tiga hari pada tanggal 11 hingga 13 April 2023.

Turut hadir Kepala Perwakilan BPKP Provsu Kwinhatmaka, Koordinator Tim I Gede Eka Priyoga, Pengendali Teknis Brayen Markos Purba, Ketua Tim Riris Handayani Manurung, beserta anggota Tim BPKP Provsu. Juga hadir para Pimpinan SKPD dan camat se-Samosir.

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi dan menyambut baik perhatian BPKP Provsu karena telah memilih Samosir sebagai salah satu dari tujuh kabupaten/kota yang menjadi target pembinaan maturitas SPIP Terintegrasi Level 3 pada tahun 2023.

“Kami menyadari pada tahun 2022 masih banyak kekurangan dalam penyelenggaraan SPIP. Namun dengan perhatian dan pendampingan yang Bapak berikan, harapannya, Pemerintah Kabupaten Samosir akan dapat naik ke level 3 di tahun 2023,” ujar Bupati.

Selanjutnya, Vandiko mengungkapkan bahwa pembinaan ini sangat strategis dalam mendukung mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, responsif, dan bersih.

Dalam hal ini Bupati menegaskan kepada seluruh pimpinan SKPD dan camat agar dapat mengikuti dengan baik. Serta dapat mengimplementasikan di lingkungan kerja masing-masing untuk mewujudkan Visi Pemkab Samosir. Yakni, ‘Terwujudnya Masyarakat Samosir yang Sejahtera dan Bermartabat secara Ekonomi, Kesehatan, dan Pendidikan’.

Komponen Penilaian

Kepala BPKP Sumut Kwinhatmaka dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksananaan pembinaan penyelenggaraan dan penilaian SPIP Terintegritas pada Pemkab Samosir untuk memfasilitasi dalam mengidentifikasi permasalahan pada penetapan tujuan, struktur, dan proses. Serta pencapaian tujuan yang berada pada tiga komponen penilaian SPIP terintegritas. Yakni, Maturitas, Penyelenggaraan SPIP, Manajemen Resiko dan Indeks Efektifitas Pengendalian Korupsi.

Ia menambahkan, kegiatan pembinaan ini untuk memfasilitasi dan memprediksi Skor Maturitas SPIP terintegrasi. Yaitu, berdasarkan penilaian terhadap efektifitas dan efisiensi dalam mencapai tujuan dan sasaran. Di antaranya pelaporan keuangan, pengamatan aset, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kwinhatmaka menyampaikan, bahwa untuk mewujudkan akuntabilitas pemerintahan yang baik, perlu pengawasan dan penilaian kematangan dalam penyelenggaraan pemerintahan melalui Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) untuk mewujudkan Visi Pemerintahan Kabupaten Samosir.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment