topmetro.news – Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin SSos MSi membuka Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6 di Aula SKB Dinas Pendidikan Asahan, Senin (17/4/2023).
Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provsu melalui Kasubbag Umum Julian Hendri Sembiring SE MSi mengatakan hari ini para Calon Guru Penggerak (CGP) sudah menyelesaikan semua rangkaian program pendidikan sejak Oktober 2022 sampai April 2023.
Program CGP ini merupakan salah satu program prioritas dari Kemendikbudristek. Tujuannya untuk menyiapkan para guru menjadi pemimpin pembelajaran berlandaskan filosofi Ki Hajar Dewantara.
Guru penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang mampu mendorong tumbuh kembang peserta didik secara holistik, aktif dan juga proaktif. CGP harapannya dapat mengimbaskan ilmu yang di peroleh kepada rekan guru di sekolah tempat bertugas.
Julian mengucapkan terima kasih kepada Disdik Asahan atas kerjasama sehingga CGP dapat menyelesaikan semua program pendidikannya dengan baik. CGP ini kami kembalikan kepada Dinas Pendidikan Asahan sebagai pembina dari guru guru. Sesuai Permendikbudristek No. 40 tahun 2021 tentang penugasan guru sebagai Kepala Sekolah. Jika para CGP kita ini dinyatakan lulus dapat dipertimbangkan untuk memenuhi penugasan sebagai Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah.
Taufik mengatakan guru penggerak adalah agen tranformasi bagi ekosistem pendidikan yang memiliki peran mendorong peningkatan prestasi akademik siswa, menjadi mentor bagi guru lainnya, mengajar dengan kreatif, dan menjadi teladan.
“Salah satu pilar utama pembangunan di Asahan adalah SDM yaitu melalui pendidikan. Pemkab Asahan berkomitmen mendukung sepenuhnya peningkatan mutu pendidikan salah satunya program guru penggerak. Persoalan kedepan Asahan dan Indonesia kuncinya ada pada peserta didik, landasan utamanya adalah para guru,” kata Taufik.
Penulis : En
