Keseriusan PT PLN UID Sumut Realisasikan Medan Tanpa Kabel Dipertanyakan

Keseriusan PT PLN UID Sumut Realisasikan Medan Tanpa Kabel Dipertanyakan

topmetro.news – Keseriusan kolaborasi pihak  PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumut dengan Pemko Medan untuk merealisasikan program Medan Rapi Tanpa Kabel (Merata) di Kota Medan, dipertanyakan anggota DPRD Medan.

“Kita tunggu pembuktian kolaborasi itu yang dinyatakan GM PLN UID Sumut, Awaluddin Hafid saat audensi dengan Walikota Medan Bobby Afif Nasution kemarin. Mengaku siap kolaborasi mendukung program Pemko Medan untuk menerapkan Medan tanpa kabel di Kota Medan,” tegas Ketua Komisi IV DPRD Medan, HKD kepada wartawan, Kamis (6/7/2023).

Katanya, banyak pemasangan kabel listrik yang semrawut di Kota Medan. Seperti pemasangan kabel listrik ke rumah hanya dari mustahil ke mustang tanpa tiang. Sama halnya tiang listrik yang lapuk dan keropos. “Kondisi itu perlu dibenahi guna mewujudkan kerapian dan menjaga estetika keindahan kota,” imbuhnya.

Untuk itu, langkah audensi yang pihak PLN lakukan ke Walikota dan juga membangun kesepakatan untuk kolaborasi sangat tepat. Namun menurut Haris perlu ada progres yang sesegera mungkin di tindaklanjuti.

Kolaborasi

Diketahui, Walikota Medan Bobby Afif Nasution mengajak PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumut berkolaborasi mendukung Program Pemko Medan yakni Medan Rapi Tanpa Kabel (Merata) saat menerima saat menerima audiensi PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumut di Balai Kota Medan, Selasa (4/7).

Melalui Program Merata ini, dilakukan penataan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) dengan memindahkannya dari udara ke bawah tanah. Penataan SJUT ini untuk mewujudkan kerapian. Agar selaras dengan kaidah tata ruang, kelestarian dan estetika sehingga Kota Medan nantinya akan terlihat semakin menarik dan estetik.

Selain menurunkan kabel dari udara ke bawah tanah juga mengajak PT PLN UIW Sumut berkolaborasi dengan Pemko Medan. Untuk mengelola sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun menjadi sumber energi. Ia mengungkapkan, pengelolaan sampah menjadi sumber energi ini sesuai tawaran yang Pemerintah Belanda sampaikan kepada Pemko Medan.

“Pemerintah Belanda ingin membantu Pemko Medan dalam penanganan sampah. Termasuk pengelolaan gas metana (CH4) menjadi sumber energi yang dapat digunakan menghasilkan listrik,” jelas Bobby Nasution.

Sedangkan GM PLN UID Sumut, Awaluddin Hafid menyampaikan, pihaknya siap berkolaborasi dengan Pemko Medan guna memajukan Kota Medan, terutama dalam pelayanan kelistrikan.

reporter | Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment