Pemprov Sumut Alokasikan Rp1 Triliun Pilkada Serentak, Baskami: Perkuat Koordinasi Seluruh Stakeholder

Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting mengatakan, pihaknya mendorong Pemprovsu, pemda, KPU, Bawaslu, dan stakeholder lainnya untuk memperkuat koordinasi.

topmetro.news – Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting mengatakan, pihaknya mendorong Pemprovsu, pemda, KPU, Bawaslu, dan stakeholder lainnya untuk memperkuat koordinasi.

Baskami menyampoaikan hal tersebut usai terselenggaranya penandatanganan kesepakatan pendanaan bersama Pilkada Serentak 2024 oleh Pj Gubernur Sumut dengan para bupati dan walikota se-Sumut, Rabu (27/9/2023) lalu.

Untuk diketahui, Pemprov Sumut telah mengalokasikan anggaran Pilkada Serentak kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sebesar Rp1 triliun.

“Proses penandatanganan kesepakatan itu sebagai bentuk dukungan pemerintah untuk memberikan kepastian pada berjalannya proses Pilkada di Sumatera Utara,” ujarnya melalui rilis tertulis, Jumat (29/9/2023).

Politisi PDI Perjuangan itu menyebutkan, sesuai petunjuk Kemendagri dan KPU RI, Pilkada berlangsung November 2024. Sehingga tahapan harus telah mulai November 2023 ini.

“Sejak tahapan persiapan seperti pembuatan regulasi, tahapan tahapan, proses pembentukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan pemutakhiran data pemilih,” tambahnya.

Baskami menjelaskan, proses Pemilu dan Pilkada menjadi tanggung jawab bersama. Menurutnya pelaksanaan pemilu itu, harus mampu meningkatkan kualitas dan juga menanamkan demokrasi substansial di masyarakat.

“‘Covil society’ juga sangat diperlukan dalam memantau, mengawasi jalannya proses demokrasi kita. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” ucapnya.

Sinergitas

Sementara itu, Pj Gubernur Sumut Hassanudin mengatakan, anggaran untuk KPU dan Bawaslu sebesar Rp1 triliun.

“Dana yang dikucurkan dari anggaran pemerintah daerah dan provinsi itu Rp1 triliun. Sesuai dengan tahapan Pemilu, Rp1 triliun itu untuk KPU dan Bawaslu,” kata Hassanudin, usai penandatanganan.

Pj Gubernur menambahkan, penandatanganan tersebut menjadi tanda sinergitas antara pemprov dengan pemkab/pemko.

“Pelaksanaan kegiatan ini kita harapkan kiranya dapat meningkatkan sinergitas penyelenggaraan Pemilu 2024. Terutama dalam aspek penganggaran pelakasanaan Pilkada Serentak Tahun 2024,” kata Hassanudin.

Pj Gubsu Hassanudin juga mengatakan, sinergi sangat penting untuk menyukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak. Untuk itu, ia mengajak seluruh pihak termasuk masyarakat, untuk bersinergi menyukseskan pelaksanaan Pemilu juga Pilkada Serentak.

“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan masyarakat untuk menyukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak ini sangat dibutuhkan. Ini merupakan tugas mulia. Dengan bergandengan tangan, kita pasti bisa menyukseskan kegiatan ini,” pungkasnya.

penulis | Erris JN

Related posts

Leave a Comment