topmetro.news – Bupati Samosir diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Hotraja Sitanggang ST MM membuka Bimbingan Teknis Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI).
Pelaksana kegiatan adalah Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Samosir. berlangsung, di Kompleks Perkantoran Parbaba, Kamis (5/10/2023).
Peserta bimtek 100 orang terdiri dari kepala sekolah/guru dari satuan PAUD di Kabupaten Samosir. Berlangsung selama tiga hari dari tanggal 5 hingga 7 Oktober 2023.
Drs Darwan Purba selaku panitia menyampaikan bahwa bimtek untuk melakukan advokasi kepada satuan pendidikan akan pentingnya pelaksanaan PAUD HI untuk peningkatan kualitas layanan pendidikan. Juga memberikan pemahaman secara simultan, sistematis, menyeluruh, terintegrasi dan berkesinambungan. Untuk tumbuh kembang anak secara optimal demi mewujudkan anak yang sehat dan cerdas sebagai generasi penerus melalui program PAUD HI.
Selain itu, Darwan menambahkan bahwa kegiatan ini juga untuk memberikan pembelajaran kepada satuan PAUD dalam melaksanakan sistem pendidikan yang holistik dan terintegrasi. Ini sebagai upaya mendukung pemerintah dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Samosir.
Kadisdikpora melalui Sekdis Borri Pasaribu menjelaskan bahwa kegiatan bimtek ini dilatarbelakangi angka prevelansi stunting di Samosir yang masih tinggi. “Samosir salah satu lokus penurunan stunting di Sumut. Maka kita mengajukan proposal ke kementerian untuk mendukung percepatan penurunan stunting,” kata Borri Pasaribu.
Apresiasi
Bupati Samosir melalui Asisten Ekbang Hotraja Sitanggang ST MM mengapresiasi pelaksanaan bimtek ini. “Berbagai literasi menyebutkan bahwa pola pikir seorang anak tumbuh 80 persen pada saat usia sejak lahir hingga 6 tahun. Artinya peran pendidikan usia dini sangat berperan dalam membentuk karakter anak,” kata Hotraja.
Kata Asiseten, Presiden RI Joko Widodo menargetkan Indonesia Emas 2045. Maka bagaimana Kabupaten Samosir mempersiapkan SDM dalam menyongsong Tahun 2045, tentu berdasarkan pendidikan dari usia dini.
Melalui PAUD Holistik Integratif yang diharapkan adalah bagaimana anak itu mendapatkan pendidikan tidak dalam keadaan tertekan, bahkan bebas mengekspresikan dirinya. Sistem pendidikan ini juga akan membina karakter dan kemandirian anak dari sisi psikologis, emosi dan kreatifitas.
Hotraja menjelaskan program ini merupakan penajaman Visi Kabupaten Samosir, ‘Terwujudnya Masyarakat Samosir yang Sejahtera dan Bermartabat Secara Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan’. Pada misi ke-3 disebutkan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan sumber daya manusia yang berkepribadian dan berbudaya .
“Kami yakin, jika PAUD holistik integratif ini bisa diterapkan di Samosir, maka kualitas anak-anak kita sebagai pelaku-pelaku di Indonesia Emas 2045 akan berkarakter, kompetitif dan mampu bersaing,” ujar Hotraja Sitanggang.
Turut hadir Ketua TP PKK Samosir yang juga Bunda PAUD Harta M Sitanggang, para pengawas dan Tim Fasilitator PAUD HI Kabupaten Samosir.
sumber | RELIS
