topmetro.news – Mini bus angkutan kota, KBT Trayek 01 Tarutung – Pancur Napitu, terjun ke sawah, mengakibatkan tujuh penumpang luka. Enam di antaranya penumpang dan seorang lagi supir.
Mini bus ber-Nomor Polisi BB1093 XA itu dikemudikan Janter Frsnsisko Tarihoran (23) warga Desa Sakkaran, Kecamatan Siatas Barita, Taput. Kecelakaan terjadi, Selasa (19/12/2023), sekira pukul 07.00 WIB, saat membawa pelajar ke sekolah. Lokasinya di Jalan Umum KM 5-6 Desa Sitompul, Kecamatan Siatas Barita, Taput.
Kapolres Taput AKBP Johanson Sianturi SIK MH melalui Kasat Lantas AKP Dahnial Saragih SH MH membenarkan peristiwa hal tersebut.
Ketujuh korban adalah, RRS (15) warga Desa Parbubu Pea Kecamatan Tarutung, RH (16 ), TH (16), BNH (15) ketiganya warga Desa Parbaju Julu Kecamatan Tarutung, IST (17) warga Komplek Mesjid Kelurahan Hutatoruan X Tarutung, ASS (15) warga Desa Parbubu Pea Kecamatan Tarutung, dan supir.
Kecepatan Tinggi
Hasil olah TKP dan keterangan saksi yang dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi diduga pengemudi kurang hati-hati dan melaju dengan kecepatan tinggi.
Saat mobil melaju dari arah Tarutung menuju arah Sidempuan, tepat di TKP, mobil selip ke beram jalan sebelah kiri arah tujuannya. Lalu supir banting stir ke kanan dan terjun ke sawah.
Di dalam mobil ada 11 penumpang pelajar SMK 1 Pancur Napitu Siatas Barita Taput. Namun yang mengalami luka hanya enam orang.
Seluruh yang luka-luka sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Tarutung untuk pertolongan. Namun sebahagian sudah kembali ke rumahnya dan lainnya masih menjalani perawatan bersama supirnya.
Mobil sudah diamankan di Unit Laka sebagai barang bukti. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut untuk mengetahui penyebab kecelakaan.
reporter | Jansen Simanjuntak
