Wabup Samosir Berkantor di Desa Sibonor dan Sinaga Uruk Pandiangan

Melalui Program Bunga Desa, Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang membawa pelayanan gratis ke Desa Sibonor Ompuratus dan Sinaga Uruk Pandiangan-Kecamatan Nainggolan, Rabu (7/2/2024).

topmetro.news – Melalui Program Bunga Desa, Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang membawa pelayanan gratis ke Desa Sibonor Ompuratus dan Sinaga Uruk Pandiangan-Kecamatan Nainggolan, Rabu (7/2/2024).

Turut hadir SAB Rudi SM Siahaan, HUT Isasar Simbolon, Asisten II Hotraja Sitanggang, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, pimpinan OPD. Kemudian, Camat Nainggolan Tino Nainggolan, tokoh masyarakat dari dua desa tersebut.

Berbagai pelayanan gratis yang dibawa di antaranya, pengurusan administrasi kependudukan, kesehatan, BPJS, KB. Juga ada penyuluhan stunting dan sosialisasi kekerasan perempuan dan anak, penyuluhan UMKM. Lalu pengurusan perizinan berusaha, pelatihan pembuatan pupuk organik/POP, penyuluhan penyakit rabies, pembinaan desa wisata.

Selain itu, Wakil Bupati juga memberikan bantuan pupuk organik kepada kelompok tani, bantuan pendidikan untuk memotivasi siswa berprestasi, bantuan tambahan gizi untuk stunting, pembagian disinfektan kepada peternak babi, bantuan bibit ikan lele.

Martua Sitanggang menyampaikan Bunga Desa untuk bertatap muka dengan masyarakat dan menampung keluhan di desa secara langsung. “Kami rindu dengan masyarakat. Inilah saya hadir. Kami menyayangi rakyat dan tujuan kami untuk menampung keluhan. Dengan adanya Bunga Desa maka ada pelayanan langsung kepada masyarakat,” kata Martua.

Menanggapi keluhan masyarakat, Wakil Bupati Samosir memerintahkan Kadis PUTR untuk penanganan irigasi Sungai Siliot yang menjadi kebutuhan penting pada sektor pertanian. Martua mengatakan akan berusaha mencari solusi dengan menjalin sinergitas kepada pemerintah pusat agar usulan tersebut dapat terealisasi.

Lebih lanjut, Wakil Bupati Martua Sitanggang mengatakan bahwa pembangunan Samosir tidak bisa maju tanpa desa. Sebab desa merupakan ujung tombak pembangunan, pondasi pembangunan. Dari 82 persen penduduk yang bergantung pada sektor pertanian, maka perlu perhatian khusus dengan skala prioritas kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian, pariwisata dan UMKM, tanpa pertanian yang maju masyarakat tidak akan sejahtera.

Dengan kondisi keuangan Kabupaten Samosir yang masih sedikit, ia berharap kepala desa untuk kreatif, berpacu bagaimana meraih kesuksesan supaya pertanian berkembang dalam peningkatan ekonomi untuk mewujudkan masyarakat sejahtera.

“Dalam jalan 4 tahun, saya bersama Bupati Samosir masih terus bekerja dan berpikir membangun Kabupaten Samosir menjadi lebih maju. Kami maksimal dengan bupati, bagaimana mengambil dana dari pusat untuk Samosir,” tutup Martua.

Saling Dukung

Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas M Sinaga menyampaikan, DPRD dan pemkab saling mendukung untuk memenuhi keluhan masyarakat. “Banyak permintaan masyarakat. Kami sangat berharap menjadi skala prioritas untuk penanganan banjir bandang,” ucap Pantas.

Sebelumnya Kepala Desa Sibonor Ompuratus Binsar Marbun mengatakan dengan semangat juang masyarakat hadir dan berharap akan ada pembangunan dengan kehadiran Wakil Bupati Samosir.

Ia meminta perhatian Pemkab Samosir untuk penanganan banjir bandang akibat meluapnya Sungai Siliot yang menggenangi persawahan. Mengakibatkan 123 ha lahan persawahan tergenang, sehingga perlu perhatian untuk perbaikan dua bendungan Sungai Siliot.

Selain itu Binsar meminta perbaikan jalan menuju Suhut Nihuta yang rusak akibat longsor. Juga penambahan ADD, penambahan insentif kader posyandu dan kader-kader lainnya dan alat peraga luar bagi PAUD.

Sebagai tanda kebesaran dan rasa bangga, tokoh masyarakat Desa Sibonor Ompuratus dan Sinaga Uruk Pandiangan memberikan Ulos (mangulosi) Martua Sitanggang dan Pantas M Sinaga.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment