Peringatan Nuzulul Quran, Kapoldasu: Ramadan Bulan yang Istimewa

Polda Sumut menggelar Peringatan Nuzulul Quran dan buka puasa bersama bertempat di Aula Tribarata Mapoldasu, Selasa (2/4/2024)

topmetro.news – Polda Sumut menggelar Peringatan Nuzulul Quran dan buka puasa bersama bertempat di Aula Tribarata Mapoldasu, Selasa (2/4/2024).

Turut hadir dalam acara itu Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi. Juga ada Wakapolda Sumut Brigjen Pol Rony Samtana, Ketua Bhayangkari Sumut. Kemudian, para ulama, FKUB, tokoh masyarakat, PJU Polda Sumut serta seluruh personel Poldasu.

Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dalam sambutannya berharap, acara Peringatan Nuzulul Quran dan buka puasa bersama dapat meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan di Bulan Ramadan.

“Dengan meningkatnya kualitas keimanan dan ketakwaan personel Polri siap mewujudkan kamtibmas untuk Indonesia maju,” katanya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada personel Polda Sumut. Walaupun di tengah kekhusyukan menjalankan ibadah puasa, pelaksanaan tugas pokok tetap dapat berjalan baik dan maksimal. Sehingga menjadi ladang amal pahala,” ujar mantan Asops Kapolri tersebut.

Agung mengungkapkan, Ramadan merupakan bulan yang istimewa bagi Umat Muslim, karena adanya peristiwa bersejarah, yaitu Nuzulul Quran. Di mana Kitab Suci Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Jibril di Gua Hira pada 17 Ramadan. Sekaligus menjadi tanda bahwa Nabi Muhammad adalah utusan, sebagai nabi dan rasul Allah SWT.

“Nuzulul Quran momentum perubahan besar pada peradaban manusia. Menjadi awal mulia dikeluarkannya manusia dari zaman kegelapan menuju peradaban tinggi,” ungkapnya.

Pada kesempatan ini, Agung berharap Peringatan Nuzulul Quran dapat menjadi momentum yang tepat bagi personel Polda Sumut untuk lebih memahami serta mengimplementasikan isi Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

Ia juga berharap, kegiatan buka puasa bersama ini dapat meningkatkan hubungan silaturahim antara personel Polda Sumut dengan masyarakat tetap berjalan baik. Khususnya dalam mewujudkan kamtibmas kondusif di Sumatera Utara.

Sementara itu penceramah, Prof Muzzakir, dalam tausiahnya sebelum berbuka puasa menyebutkan, bahwa Peringatan Nuzulul Quran menjadi momentum pencerahan kepada umat manusia agar tidak tersesat.

“Mari kita implementasikan Al-Quran dalam kehidupan sebagai jalan pencerahan,” tandasnya.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment