topmetro.news – Program Kartu Sikerja Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga (RHS) terbukti berjalan. Saat ini, sebanyak 50 pemuda warga Kabupaten Simalungun disiapkan untuk bekerja di Jerman.
Mereka dibekali Bahasa Jerman dengan mengikuti kursus selama 10 bulan di Rebekka Course and Center, di Jalan Melanthon Siregar Gang Barumo Pematangsiantar.
Founder Rebekka Course and Center, Rebekka Pohan melalui pengajar, Pandi Riadi Siregar dan Novita Sijabat menerangkan 50 peserta kursus dari Dinas Ketenagakerjaan Pemkab Simalungun tersebut merupakan pemegang Kartu Sikerja dan merupakan warga Kabupaten Simalungun. Mereka mengikuti kursus bahasa Jerman di hari Senin-Jumat setiap minggunya sejak Januari lalu.
“Ada juga tambahan Bahasa Inggris dua kali setiap bulan,” katanya.
Setelah mengikuti kursus, lanjutnya, para peserta akan mengikuti ujian. Bila dinyatakan lulus, mereka selanjutnya bisa berangkat ke Jerman untuk mengikuti pelatihan sekaligus bekerja. Setelah 3 tahun pelatihan dan bekerja, maka mereka akan lulus setara dengan Diploma 4.
Peserta yang lulus ujian di Indonesia, akan terus dikawal untuk pengurusan dokumen pemberangkatan, hingga mendapatkan job di Jerman.
Di Jerman, katanya, mereka bisa bekerja di berbagai bidang, tergantung minat masing-masing. Seperti di bidang sosial, kesehatan, pendidikan, perhotelan, dan lainnya.
Diakui, saat pelatihan sekaligus bekerja di Jerman, gaji yang diterima para peserta tidak sebesar gaji jika mereka bekerja di negara lain, seperti Jepang. Hanya saja, di Jerman ada jenjang karir yang jelas. Selain itu, sertifikat yang akan mereka terima berlaku di 5 negara lain di Eropa, yaitu Belanda, Prancis, Austria, Swiss, dan Belgia.
Lebih lanjut diterangkan, saat mengikuti kursus, para peserta juga dinilai kemampuan masing-masing. Ada yang mampu di percakapan, tulisan, dan lainnya. Nah, menjadi tugas pengajar untuk semakin mengasah kemampuan masing-masing peserta.
Salah seorang peserta pelatihan, Anggi Faradiba (24) warga Kecamatan Bosar Maligas mengaku merupakan lulusan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU). Ia mengikuti Program Kartu Sikerja dari pihak Kecamatan Bosar Maligas.
Ia mengaku sangat antusias mengikuti pelatihan Bahasa Jerman agar bisa mengikuti program ke Jerman.
“Saya merasa sangat beruntung bisa mengikuti kursus Bahasa Jerman ini. Saya tau biaya kursus dan ujiannya mahal, tapi semua itu sudah ditanggung Pemkab Simalungun. Dalam hal ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Simalungun, khususnya Bapak Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga,” kata Anggi yang setiap hari mengendarai sepedamotor dari Bosar Maligas ke Pematangsiantar pulang pergi guna mengikuti pelatihan Bahasa Jerman.
sumber | RELIS
