topmetro.news – Tim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI dipimpin Irjen Pol (Purn) Drs Pudji Hartanto Iskandar MM, didampingi anggota H Mohammad Dawam SHI MH dan dari Sekretariat Kompolnas Kompol Mardonna Lamtio dan Briptu Rizal Permana SH MH, melakukan kunker ke Polda Aceh selama dua hari, Senin hingga Selasa (9-10/9/2024).
Kunker itu dalam rangka pemantauan persiapan pengamanan Pilkada Serentak dalam Operasi Mantap Praja Seulawah 2024 dan Pengumpulan Data SDM, Sarana Prasarana serta Anggaran Kepolisian.
Tim Kompolnas diterima Wakapolda Aceh Brigjen Pol Misbahul Munauwar SH dan Irwasda Aceh Kombes Pol Djoko Susilo, serta mendapat paparan secukupnya oleh Dir Intelkam Polda dan Karo Ops Polda.
Dalam sambutannya yang dibacakan Wakapolda, Kapolda memaparkan bahwa Polda Aceh telah melaksanakan kegiatan Pemilu 2024 lalu dengan damai dan sukses.
“Oleh karenanya akan kami teruskan program positif pada giat Pilkada Serentak 2024 di Aceh ini. Saya mewakili Kapolda Aceh Irjen Pol. Achmad Kartiko SIK MH menyampaikan selamat datang kepada Tim Kompolnas yang telah hadir di Polda Aceh dan juga ke polres-polres guna memastikan kesiapan pengamanan pilkada di wilayah hukum Polda Aceh ini, seiring Aceh bersama Sumut juga sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olah Raga Nasional (PON) ke 21 tahun 2024 ini,” paparnya.
Disebutkan bahwa Polda Aceh juga memiliki tantangan khusus, di antaranya adalah, merebaknya berita hoaks, disinformasi serta kekhususan Aceh. Termasuk dalam proses penyelenggaraan Pilkada Serentak, di antaranya, persyaratan paslon harus mampu membaca Al-Qur’an.
“Antisipasi gangguan kamtibmas telah kami lakukan dengan mengkoordinasikan dengan semua pihak termasuk TNI, pemda, dan tokoh masyarakat, yakni melakukan pelatihan-pelatihan khusus yang relevan dalam penanganan pilkada,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Pudji Hartanto Iskandar menitipkan pesan kepada seluruh anggota kepolisian agar senantiasa menjaga kamtibmas dan deteksi dini dengan sebaik-baiknya, seiring Aceh menjadi tuan rumah PON ke XXI ini bersama Sumut. Lebih dari itu, Kompolnas juga mengapresiasi kesiapan Polda Aceh dalam rangka pengamanan PON XXI 2024 di Provinsi Aceh.
“Kompolnas memiliki fungsi, tugas, dan wewenang mulia yang pada intinya adalah terus membersamai Polri agar semakin profesional dan mandiri. Tidak banyak yang tahu bahwa Kompolnas memiliki tugas penting yakni membantu Presiden dalam menetapkan arah kebijakan Polri dan juga memberi pertimbangan kepada Presiden terkait pengangkatan dan pemberhentian Kapolri,” tuturnya.
Mohammad Dawam, selaku anggota Kompolnas berharap, dalam menghadapi pengamanan Pilkada Serentak 2024, netralitas dan independensi kemandirian anggota Polri bisa dijaga dan seluruh instrumen pemangku kepentingan pemilu dan lembaga hukum bisa dikoordinasikan dengan baik sedini mungkin.
“Saya titip di Aceh ini penting sekali dikoordinasikan sejak dini terkhusus kepada KPAI Perwakilan Aceh dalam rangka antisipasi pelanggaran kampanye yang melibatkan anak-anak di bawah umur dan juga Komisi Informasi Aceh, terkait potensi sengketa infornasi publik yang diajukan oleh paslon yang kalah kepada Komisi Informasi Aceh. Oleh karenanya penting dikoordinasikan secara intensif kepada semua pihak dengan untuk memastikan keamanan dan kondusifitas di Aceh berjalan baik pada proses tahapan pilkada, terkhusus pesan ini ditujukan kepada fungsi Intelkam Aceh,” tegas Dawam.
Di sela kunjungan ke Polda, Tim Kompolnas juga menyambangi Polresta Banda Aceh dan menghadiri undangan pembukaan PON XXI Aceh Sumut 2024 di Stadion Harapan Bangsa Aceh. Selanjutnya Kompolnas juga mendapat paparan terkait data SDM, sarana prasarana, dan anggaran di Polres Aceh Besar, Selasa (10/9/2024), untuk melengkapi data kunjungan kerja Kompolnas di wilayah hukum Polda Aceh kali ini.
sumber | RELIS