topmetro.news – Manager PTPN 1 Kebun Kwala Bingei Rayon Kwala Madu diminta melakukan tes urine seluruh tenaga pengamanan (sekuriti) dan oknum BKO Perkebunan Rayon Kwala Madu
Informasi yang diperoleh topmetro.news dari warga setempat, bahwa masyarakat di sana sebenarnya sudah resah atas perilaku oknum-oknum sekuriti dan petugas BKO diduga sering mengadakan pesta minuman keras (miras). Juga diduga sering mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
“Mereka selalu memanfaatkan lokasi di areal mess perusahaan tersebut yang letaknya persis di samping rumah General Manager Distrik Tebu dan Tembakau (GM DTT) Kebun Kwala Bingei Rayon Kwala Madu. Warga sebenarnya sudah mau menegur. Tapi sebagai warga masyarakat biasa, ya kami jadi gak berani,” ujar beberapa warga yang enggan disebutkan namanya dalam pemberitaan dengan alasan keamanan, di salah satu warung kepada media ini, Selasa (5/11/2024).
Dijelaskan warga, nyaris setiap malam di areal mess tersebut dijadikan lokasi untuk mabuk-mabukan dan diduga juga dimanfaatkan lokasi mengkonsumsi sabu, karena kondisi rumah dinas GM DTT itu tidak ditempati.
Terpisah, Manager Kebun Kwala Bingei Rayon Kwala Madu Fahrizal, saat dikonfirmasi atas keresahan warga tersebut, mengaku bahwa dirinya sejak Bulan Oktober 2024 sudah tidak menjabat sebagai manager.
“Maaf Pak. Saya sudah dari Bulan Oktober tidak lagi menjadi Manajer di KWM. Terkait info (lokasi pesta miras dan konsumsi sabu) tersebut, saya tidak bisa memberikan tanggapan. Demikian untuk dimaklumi. Terimakasih,” ujar Fahrizal melalui chat WhatsApp, Selasa (5/11/2024) malam.
Sementara itu, askep bernama Andar saat dikonfirmasi terkait perilaku negatif oknum-oknum sekuriti dan BKO tersebut mengatakan, bahwa mess dan rumah GM DTT itu dijaga sekuriti dan oknum BKO.
“Selamat malam Pak. Itu rumah dinas GM DTT dan itu dijaga BKO serta security yang ditugaskan untuk menjaga. Terkait dengan yang dimaksud (dijadikan lokasi pesta miras dan konsumsi narkoba), bila ada bukti yang benar, silahkan untuk dilaporkan ke pihak berwajib untuk diambil tindakan. Terima kasih infonya Pak,” tandasnya.
reporter | Rudy Hartono
