topmetro.news – Polsek Medan Tuntungan berhasil menangkap WA (46), pelaku penipuan dan penggelapan yang mengaku sebagai polisi, Sabtu (8/3/2025), sekira pukul 08.00 WIB di Gang Gembira, Kelurahan Medan Selayang, Kecamatan Medan Sunggal.
Peristiwa penipuan itu terjadi, Rabu (29/1/2025), sekira pukul 11.30 WIB, di Jalan Setia Budi, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan. Ketika itu, korban bernama S bersama dua rekannya, F dan I, dihampiri WA dan rekannya A (DPO) saat sepeda motor mereka mogok.
Pelaku menuduh mereka maling dan mengaku sebagai polisi, lalu memaksa korban menyerahkan tiga ponsel Vivo Y22 dan Oppo A77s untuk diperiksa. Setelah menerima HP tersebut, pelaku langsung melarikan diri.
Merasa dirugikan, S melaporkan kejadian ini ke Polsek Medan Tuntungan. Berdasarkan laporan tersebut, Tim Unit Reskrim yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Syawal SH MH segera melakukan penyelidikan.
Pada 8 Maret 2025, polisi berhasil menangkap WA dan menginterogasinya. Pelaku mengakui perbuatannya bersama A (DPO) yang masih dalam pengejaran.
Kapolsek Medan Tuntungan Iptu Eko Sanjaya menyatakan bahwa pelaku menggunakan modus mengaku sebagai polisi untuk menipu korban. “Pelaku menuduh korban sebagai maling dan mengambil HP korban dengan alasan pemeriksaan, kemudian melarikan diri. Kasus ini telah kami tindaklanjuti sesuai prosedur,” ujarnya, Selasa (11/3/2025).
Plt Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem SIK MH menyampaikan apresiasinya atas penanganan cepat Polsek Medan Tuntungan. “Kami akan terus mengembangkan penyelidikan dan memastikan seluruh pelaku ditangkap serta diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.
sumber | RELIS