topmetro.news – Wakil Bupati Asahan Rianto SH MAP membuka acara edukasi pasar modal syariah di Pondok Pesantren Bina Ulama Kisaran, Rabu (19/3/ 2025).
Acara dihadiri Sekda, Asisten Administrasi Umum, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kadis Kopdagin, Kadis Perhubungan, Pimpinan Pondok Pesantren Bina Ulama Kisaran, Perwakilan OJK Sumut, Kakanwil LPSI dan Kakanwil BEI.
Pimpinan Pondok Pesantren Bina Ulama Kisaran Drs H Alimuammar Qodafi Siregar MPdI mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran Wakil Bupati Asahan dengan harapan dapat memberikan semangat tambahan kepada peserta yang merupakan guru dan santri pesantren Bina Ulama Kisaran.
Deputi Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Provsu, Yovvi Sukandar menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wakil Bupati Asahan. Transaksi jual beli yang ada saat ini, tidak hanya barang fisik, tapi barang non fisik seperti saham.
Rianto menjelaskan pasar modal syariah dapat dioptimalkan sebagai sarana investasi bagi masyarakat. Namun, literasi dan inklusi keuangan masyarakat masih rendah sehingga diperlukan peningkatan sosialisasi dan edukasi agar terhindar dari masalah investasi.
“Pasar modal syariah memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Untuk memperoleh manfaat secara halal, diperlukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat”, kata Rianto.
Rianto berharap kegiatan ini dapat meningkatkan literasi masyarakat sehingga dapat berkembang dan memberikan manfaat yang luas. Terima kasih kepada narasumber yang berkenan hadir dan berbagi pengetahuan, semoga peserta dapat mengikuti dengan baik dan mengaplikasikan ilmu yang didapat dengan baik.
Reporter | Indra