topmetro.news – Anggota Komisi IV DPR RI Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS mendorong Pemkab Asahan menjalin kerjasama dengan para pengusaha untuk membangun industri pengelolaan kerang kepah.
Dengan adanya industri pengelolaan kerang kepah akan menambah nilai ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. Hal ini disampaikan saat Rokhmin melakukan peninjauan di Panton, Desa Bangan Asahan, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan, Sabtu (12/4/2025).
“Industri pengelolaan kerang kepah saat ini hanya ada di Medan, Asahan hanya memproduksi bahan baku yang berasal dari para nelayan. Dengan adanya industri pengelolaan kerang kepah, Asahan dapat mengembangkan usaha usaha baru, seperti farmasi dan kosmetik. Sehingga nilai ekonomi di Asahan akan meningkat, karena tidak menjual barang baku lagi, tetapi sudah menjual barang siap pakai”, kata Rokhmin.
Rokhmin berharap, Pemkab Asahan dapat meningkatkan produktifitas efisiensi dan daya saing dari ekonomi biru (konsep pembangunan ekonomi yang berkelanjutan berbasis pemanfaatan sumber daya laut) yang sudah ada seperti ekonomi kepah, nelayan tangkap dan lainnya. Dimana tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Asahan.
Wakil Bupati Asahan Rianto SH MAP mengatakan, kehadiran Anggota Komisi IV DPR di Asahan bisa dapat memberikan spirit bagi Pemkab Asahan untuk meningkatkan produktifitas efisiensi ekonomi biru di Asahan. Asahan memiliki laut yang hasilnya menjadi nilai ekonomi bagi masyarakat.
Terkait industri pengelolaan kerang kepah, Rianto mengatakan Pemkab Asahan akan mencoba menjalin Kerjasama dengan para investor, sehingga untuk pengelolaan kerang kepah yang merupakan bahan baku farmasi dan kosmetik tidak lagi dilakukan di Medan, tetapi dapat dilakukan di Asahan. Sehingga nilai ekonomi dan serapan tenaga kerja di Asahan dapat meningkat.
Rianto menyampaikan, Asahan memiliki potensi laut yang dapat digali dan dikembangkan, seperti pembudidayaan kerang darah, di Desa Silau Baru. Pemkab Asahan berencana menjalin kerjasama dengan TNI AL untuk membuat kemitraan dengan para nelayan, dalam mengembangkan budidaya kerang kepah.
Reporter | Indra

 
			 
                                 
                                