Topmetro.news – Setelah melalui proses pemilihan yang dinamis dan penuh semangat, Arya Syahdanu resmi terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Islam Serdang Bedagai (PERMAIS) untuk periode 2025–2026.
Pemilihan tersebut berlangsung dalam Kongres IV PERMAIS tahun 2025 yang digelar di Aula Sultan Serdang, pada Senin (12/5/2025) lalu. Dalam kongres yang diikuti oleh para kader dari berbagai kampus di Serdang Bedagai itu, Arya Syahdanu berhasil meraih suara terbanyak, unggul dari dua calon ketua umum lainnya.
Dalam wawancara eksklusif yang dilakukannya pada Jumat (16/5/2025), Arya menyampaikan rasa terima kasih atas amanah dan kepercayaan yang telah diberikan oleh seluruh anggota PERMAIS. Ia menyebut, keberhasilannya adalah hasil dari kebersamaan dan semangat kolektif seluruh kader.
“Terima kasih kepada kawan-kawan semua yang telah memberi amanah, kepercayaan, dan harapan kepada saya untuk terus memperjuangkan dan melanjutkan langkah PERMAIS satu periode ke depan. Semua ini tak terlepas dari bantuan, dedikasi, dan semangat kawan-kawan,” ujar Arya.
Ketua umum terpilih tersebut menegaskan komitmennya untuk melanjutkan perjuangan yang telah dibangun pada periode sebelumnya, sembari memperbaiki berbagai kekurangan dan mendorong lahirnya inovasi-inovasi baru yang lebih segar dan relevan dengan tantangan zaman.
“Semua proses pasti tidak luput dari kesalahan, dan tentu tak ada yang sempurna. Mari kita ambil pelajaran terbaik dari periode sebelumnya untuk kita perbarui bersama. Kita ciptakan inovasi demi masa depan PERMAIS yang lebih baik,” tambahnya.
Salah satu fokus utama dalam kepemimpinannya, kata Arya, adalah peningkatan kapasitas kader. Menurutnya, sumber daya manusia yang unggul merupakan pondasi penting bagi kemajuan organisasi. Ia juga menegaskan pentingnya memperluas jejaring dan sinergi dengan masyarakat serta pemerintah daerah.
“Insyallah, PERMAIS akan terus membaur dengan masyarakat, bersinergi dengan mahasiswa-mahasiswi Sergai, serta menjalin kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten demi kemajuan bersama,” jelas Arya yang juga merupakan mahasiswa Program Studi Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah dan Hukum.
Saat ditanya mengenai motivasinya mencalonkan diri sebagai ketua umum, Arya dengan yakin menyatakan bahwa PERMAIS memiliki potensi besar yang harus terus dikembangkan. Ia ingin menjadikan organisasi ini sebagai wadah aktualisasi diri mahasiswa yang berkontribusi nyata bagi daerah.
“PERMAIS ini punya potensi luar biasa. Visi saya adalah menjadikan PERMAIS sebagai wadah bagi mahasiswa untuk menyumbangkan pikiran, tenaga, ide, dan inovasinya demi kemajuan bersama. Saya melihat peluang itu, dan saya ingin mengembangkan PERMAIS lebih jauh lagi,” ungkap Arya yang kini tercatat sebagai Ketua Umum kelima dalam sejarah PERMAIS.
Sementara itu, Ketua Umum PERMAIS periode sebelumnya, Muhammad Ali Akbar Lubis, turut menyampaikan kesan dan pesan menjelang akhir masa jabatannya. Ia mengungkapkan rasa syukur atas pengalaman berharga yang diperolehnya selama bergabung dalam organisasi tersebut.
“Saat pertama kali masuk ke PERMAIS, saya belum banyak pengalaman dan belum bisa berkontribusi secara maksimal. Namun, di sinilah saya mendapatkan banyak pelajaran, pengalaman, dan pengajaran dari para senior, alumni, dan kawan-kawan lainnya,” ujar Ali.
Ali berharap, di bawah kepemimpinan yang baru, PERMAIS dapat terus tumbuh dan menjadi organisasi yang membanggakan, baik dari segi kuantitas maupun kualitas kadernya. Ia juga menekankan pentingnya menjaga sinergi dengan masyarakat dan pemerintah daerah.
“PERMAIS harus terus mencetak kader yang berkualitas dari segi kuantitas dan kualitas. Kita juga harus terus membangun sinergi dengan masyarakat dan pemerintah. Harapan saya, PERMAIS tetap menjadi organisasi yang bersatu, beradab, berintelektual, dan berguna,” tambahnya.
Dengan semangat kebersamaan dan visi yang jelas, kepengurusan baru PERMAIS periode 2025–2026 diharapkan mampu membawa organisasi ini ke arah yang lebih progresif, inklusif, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman serta kontribusi nyata bagi Serdang Bedagai.
Reporter | Fani
