TOPMETRO.NEWS – Kepala Anda berdenyut serasa mau ‘pecah’? Masalah seperti ini memang sering terjadi. Banyak orang mengenalnya dengan jenis penyakit migrain.
Lantas apa penyebab sakit migrain yang sering dirasakan orang? Selanjutnya hal-hal apa saja yang bisa kita lakukan untuk mencegah sakit yang menjengkelkan ini?
Sebenarnya penyebab sakit migrain masih belum sepenuhnya dipahami.
Faktor Pemicu Migrain
Tapi beberapa faktor ini bisa saja memicu munculnya migrain. Simaklah ulasan ini.
– Perubahan kimiawi otak.
Jadi sakit migrain bisa dipicu perubahan kimiawi otak, seperti perubahan kadar serotonin dan dopamin.
– Faktor genetik.
Migrain punya komponen ‘gen’ alias genetik. Seandainya orang tua kita punya riwayat migrain, kemungkinan besar anak-anak mereka bakalan lebih berisiko menderita penyakit serupa.
– Pemicu lingkungan.
Beberapa pemicu lingkungan yang dapat memicu migrain adalah termasuk faktor stres:
Stres dapat memicu migrain pada beberapa orang.
BACA PULA | Tips Tidur Nyenyak saat Migrain, Begini Caranya
– Kurang tidur.
Kurang tidur sangat bisa memicu munculnya penyakit migrain.
– Makanan tertentu.
Sejumlah makanan seperti keju tua, cokelat dan MSG dapat memicu migrain pada sejumlah orang.
– Cahaya.
Rupanya cahaya yang terlalu terang atau berkedip-kedip pun dapat memicu migrain.
– Polusi Suara.
Polusi suara yang terlalu keras atau berfrekuensi tinggi pun mudah terkena migrain.
– Hormon.
Perubahan hormon diyakini mampu memicu migrain pada beberapa orang, terutama terhadap wanita.
Perlu sejak dini mengidentifikasi pemicu migrain. Ini penting membantu mengelola dan mengurangi frekuensi serangan migrain.
Antisipasi Penyakit Migran
Lantas bagaimana kita mengantisipasi penyakit migrain? Berikut ini ditemukan beberapa cara untuk mengantisipasi penyakit migrain itu diantaranya:
– Mengatur gaya hidup: Biasakan hidup dengan berolahraga secara teratur.
– Tidur yang cukup: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan teratur.
– Makan yang seimbang: Makan makanan yang seimbang dan hindari makanan yang dapat memicu migrain.
BACA PULA | Terungkap! Aroma Parfum Ternyata Bisa Bikin Migrain hingga Asma
– Mengelola stres: Jangan terlalu porsir untuk memikirkan sesuatu hal atau masalah.
– Teknik relaksasi: Coba teknik relaksasi seperti meditasi, yoga atau teknik pernapasan dalam.
– Mengambil jeda: Ambil jeda dan lakoni kegiatan yang menyenangkan untuk mengurangi stres.
– Menggunakan obat pencegahan: Jika dokter Anda merekomendasikan, Anda dapat menggunakan obat pencegahan migrain untuk mengurangi frekuensi dan keparahan serangan migrain.
– Gunakan jurnal migrain: Catat serangan migrain Anda, termasuk kapan dan apa yang memicu, untuk membantu Anda mengidentifikasi pola dan pemicu.
Demikian penjelasan seputar penyakit Migrain yang sering mengganggu. Semoga bermanfaat!***
reporter | dpsilalahi
