Kasus Penganiayaan dan Perusakan Mobil Kelompok Ormas di Lau Mulgap, Kapolres Binjai : Mohon Do’a dan Dukungan Segera Kita Selesaikan

topmetro.news – Kasus penganiayaan dan perusakan Mobil di Dusun VII Desa Lau Mulgap Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat yang dilakukan Ketua Ormas dengan atribut FKPPI Cs dan videonya sempat viral di berbagai platform media sosial, penanganan kasusnya masih berjalan.

Pasca kejadian, korban bernama Bobby Ramenta langsung membuat laporan ke Polsek Selesai dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/71/VII/2025/SPKT/POLSEK SELESAI/POLRES BINJAI/POLDA SUMUT.

Kapolres Binjai AKBP Bambang C Utomo SH SIK MSi saat dikonfirmasi topmetro.news, Kamis (17/7/2025) terkait penanganan laporan atas peristiwa yang videonya sempat viral di berbagai platform media sosial tersebut mengatakan masih dalam proses.

“Mohon do’a dan dukungan, segera kita selesaikan,” ujar Kapolres singkat.

Sejauh ini, Kapolres masih belum menyampaikan siapa-siapa saja yang sudah diperiksa terkait kasus yang sempat membuat masyarakat resah tersebut.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Viral video yang memperlihatkan sekelompok massa yang diketahui merupakan kelompok Ormas Kepemudaan yang langsung dipimpin Bambang SH alias Bembeng yang diketahui merupakan Ketua PC FKPPI Kabupaten Langkat, melakukan pengrusakan mobil dengan membawa senjata tajam yang terjadi di Dusun 7, Desa Lau Mulgap Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat Senin (14/7/2025) pagi.

Dalam video tersebut terlihat, Bembeng langsung memimpin anggotanya dengan melakukan pengrusakan mobil dan membawa senjata tajam.

Informasi yang dihimpun topmetro.news dari sumber di Polres Binjai, aksi anarkis tersebut diduga merupakan aksi balas dendam akibat bentrokan 2 Ormas.

Akibatnya, 2 anggota Ormas FKPPI mengalami luka bacok yang diduga dilakukan oleh oknum kelompok Grip Jaya Langkat.

Peristiwa bermula dari penyerangan dan penghadangan yang diduga dilakukan Satgas GRIB Jaya Langkat.

Kader FKPPI disebut dihadang usai mengawal mobil mengangkut ayam.

Peristiwa dugaan penghadangan hingga penyerangan ini mengakibatkan dua kader FKPPI luka dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.

Keduanya berinisial RAP (27) warga Sirapit, Langkat, mengalami luka bacok pada kaki kanan 3 kali, tangan kanan 1 kali dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Djoelham Binjai.

Korban lainnya berinisial AS (30) yang mengalami luka sayat di leher belakang sebelah kanan dan dilakukan rawat jalan usai mendapat perawatan medis di RSU Delia.

Pasca dua kader FKPPI dilaporkan luka, Senin (14/7/2025) sekitar pukul 07.30 pagi, pihak FKPPI melakukan serangan balik.

Terlihat, sekelompok massa dari FKPPI yang dipimpin Bembeng, turun langsung melakukan penyerangan ke lokasi yang diduga merupakan markas Satgas GRIB Jaya Langkat di Desa Lau Mulgap Kecamatan Selesai.

Penulis | Erris

Related posts

Leave a Comment