Kebijakan Pemko Medan Tidak Tuntas, Pasar Induk Terancam Tutup

TOPMETRO.NEWS – Keberadaan Pasar Induk Kota Medan di Kelurahan Laucih Kecamatan Medan Tuntungan, terancam tutup, kondisi ini semakin terasa dikarenakan Pemerintah Kota Medan seperti kehilangan fokus dalam mewujudkan pasar terbesar di Kota Medan ini.

Ketua Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Kota Medan H.Ilhamsyah, SH mengakui kondisi pasar induk Kota Medan yang terancam tutup.

“Saya hampir setiap hari ke Pasar Induk, kondisinya sekarang banyak pedagang tak laku dagangannya,” jelas Ilham kepada wartawan, Minggu (24/9/2017).

Politisi Dapil II Kota Medan ini mengatakan, kondisi pasar Induk yang semakin memprihatin ini dikarenakan Pemko Medan kehilangan fokus dalam membangun Pasar terbesar di Medan.

“Bayangkan saja, akses ke lokasi pasar jauh, jalan tembus belum jadi, angkutan kota belum masuk,” jelas Ilham.

Kondisi ini, kata Ilham jelas sangat mempengaruhi kondisi pasar induk sehingga banyak pedagang tidak laku barang dagangannya.

“Kondisi pasar juga tidak mendukung keberadaan pedagang, bayangkan saja lahan parkir pun kini sudah dijadikan kios,” jelasnya.

Ilhamsyah juga mengatakan, kemungkinan tutupnya pasar induk kota Medan bisa lebih cepat lantaran kebijakan arus barang yang seharusnya masuk ke pasar Induk terlebih dahulu kini tidak lagi dilakukan.

“Banyak barang seperti sayuran yang seharusnya masuk ke Pasar Induk kini tidak lagi dilakukan, sehingga banyak barang leluasa masuk ke pusat kota sehingga berpengaruh besar terhadap kondisi Pasar Induk,” jelasnya.

Kika tidak memiliki program stategis, Ilhamsyah memprediksi pedagang Pasar Induk bisa pindah ke jalan Sutomo.

Pindah ke MMTC

Tidak hanya itu, potensi tutupnya pasar Induk juga diakui sejumlah pedagang di Pasar Induk, dimana saat ini banyak pedagang yang sudah pindah ke komplek MMTC.

“Sudah banyak yang pindah ke MMTC di Pancing karena disana lebih baik untuk berjuala. Meski berada di Deli Serdang namun lokasinya lebih dekat ke Medan,” jelas pedagang bermarga Tarigan.

Pedagang meminta Pemko Medan fokus dengan program pasarnya sehingga keberadaan Pasar Induk benar benar menjadi ikon penting Kota Medan.

Pria yang menjual Sayuran di Pasar Induk ini mengaku, janji pemko Medan menjadikan Pasar Induk sebagai pusat distribusi belum sepenuhnya di jalankan. Hal ini tercermin dengan kurangnya animo masyarakat berkunjung ke Pasar Induk karena sarana dan prasaranan pendukung keberadaan pasar tak kunjung diwujudkan.(TM/04)

Related posts

Leave a Comment