TOPMETRO.NEWS – Belum lagi menikmati hasil kejahatannya, Muklis (24) warga Jalan Balai Desa Gang Melati No.2 Polonia ini babak belur dihajar massa. Sedangkan rekannya Fahrulrozi Nasution (22) warga Jalan Balai Desa Gang Aman Polonia berhasil melarikan diri, Minggu (8/10) sekitar pukul 16.00 WIB.
Menurut informasi, korban Jessie Fransiska (28) warga Jalan Pekong No 61, Polonia ketika itu baru saja keluar dari rumahnya dan hendak masuk ke dalam mobil untuk menjemput orang tuanya, tiba-tiba datang dua orang pelaku menaiki sepeda motor Yamaha Vega R mendekati korban.
Sejurus kemudian, pelaku Muklis yang duduk di belakang langsung menarik tas korban dan kabur menuju ke rumah pelaku Muklis untuk membongkar isi tas korban itu. Namun nahas, sebelum membongkar tas milik korban, Muklis permisi ke simpang Jalan Balai Desa untuk mengisi pulsa.
Disitulah pelaku Muklis langsung ditangkap massa yang telah mencari pelaku. Tanpa dikomandoi warga yang sudah emosi langsung menghujani pelaku Muklis dengan bogeman yang mendarat di wajahnya, sementara pelaku Fahrulrozi Nasution berhasil melarikan diri sambil membawa isi tas dan hanya meninggalkan tas korban di rumah pelaku Muklis dengan keadaan kosong.
Akibat kejadian itu, mahasiswi Universitas Methodist itu menderita kerugian yakni satu buah tas sandang warna ping merek victoriabeckham yang berisi satu buah HP BlackBerry warna putih tipe Z10, satu buah hp iphone 7 warna pink, wifi smart fren dan uang tunai Rp900.000.
Tidak berapa lama, personil Polsek Medan Baru yang mendapat laporan itu menuju ke lokasi kejadian dan mengamankan pelaku dari amuk massa. “Untuk sementara pelaku kita boyong ke Komando untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar salah seorang petugas Patroli Polsek Medan Baru.(TM-07)
