Jelang Peringatan Hari Pahlawan
TOPMETRO.NEWS – Dalam rangka menyambut Hari Pahlawan 10 November 2017, Polsek Sunggal bersama Muspika, Kecamatan Medan Selayang melaksanakan kegiatan Grebek Kampung Narkoba (GKN) di Jalan Raharja Pondok Batuan, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Rabu (8/11) sekira pukl 09.00 WIB.
Razia GKN itu dipimpin Kapolsek Sunggal Kompol Wira Prayatna dan turut melibat Danramil Medan Selayang Kapten Zulkanain, Camat Medan Selayang, Sutan T. Lubis beserta Staf, Lurah Tanjung Sari, Kepling, Bhabinsa Polsek Sunggal dan Panti Rehab LRPPN Bhayangkara Indonesia.
“Bertepatan menyambut Hari Pahlawan pada 10 November 2017 ini, kita bersama Muspika, Kecamatan Medan Selayang melaksanakan GKN di wilayah hukum Polsek Sunggal dan kita berhasil mengamankan dua orang pelaku narkotik dari Jalan Sahati Ujung, Kelurahan Tanjug Sari, Kecamatan Medan Selayang,” kata Kapolsek Sunggal, Kompol Wira Prayatna.
Pelaku yang diamankan itu yakni Rasman Purba (36) warga Sehati Ujung, Kelurahan Tanjug Sari, Kecamatan Medan Selayang berikut dengan barang bukti 1 plastik klip berisi sabu dan 2 mancis, sementara dari tangan pelaku James (44) warga Jalan Raharja Pondok Batuan, Kelurahan Tanjug Sari, Kecamatan Medan Selayang ini, barang bukti yang diamankan 1 Bong, 1 pipet kaca berisi sisa pakai sabu dan 4 mancis.
Sambung Wira menjelaskan, penggerebekan itu dilakukan berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa di Jalan Raharja Gang Sehati, Kelurahan Tanjug Sari, Kecamatan Medan Selayang, sering terjadi jual beli narkoba.
Namun, salah seorang pengedar nakotika keburu melarikan diri begitu megetahui kehadiran petuggas di lokasi itu.
“Dari pelaku yang melarikan diri itu diamankan sebanyaak 92 Butir warna merah diduga pil ekstasi, 3 plastik klip diduga sabu, 5 amplop kecil ganja,” terang Wira.
Kemudian, beberapa orang yang terjaring dan tidak kedapatan memiliki narkoba dilakukan test urine di tempat yang dilakukan panti rehab LRPPN.
Setelah penggerebekan, para Muspika bersama Kepling dan lurah melaksanakan pembersihan di lokasi yamg digunakan sebagai tempat peredaran narkoba.
Dalam kesempatanitu, salah seorang Tokoh Agama Ustadz Ridwan dan Ustadz Abdul Kudus memberikan ceramah agama terhadap masyarakat setempat
“Selain memberikan ceramah agama, kita juga mendirikan posko terpadu anti begal di Pondok Batuan sebagai upaya pencegahan tindak kejahatan narkoba, sebagai bandar, pengedar, pengguna,” pungkasnya.(TM-07)
