Rumah Bendahara Yayasan GUPPI Dibakar OTK

TOPMETRO.NEWS – Diduga akibat dendam, rumah Bendahara Yayasan Gabungan Usaha Perguruan
Pendidikan Islam (GUPPI) di Jalan Baru, Kelurahan Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan dibakar orang tak dikenal (OTK), Selasa (14/3) sekira pukul 03.30 WIB.

Meski api berahsil dipadamkan, namun Kasmadinah boru Pulungan (59), mengalami kerugian akibat sejumlah harta bendanya ikut terbakar. Informasi yang dihimpun, sebelumnya Kasmadinah bersama suami Mustari Harahap (59) bersama anak dan cucunya tertidur lelap.

Namun, Mustari yang tidur diruang tamu, tiba-tiba mencium aroma bensin dari luar rumah.
Merasa curiga, Mustari pun mencari tahu dan memeriksa sepedamotor Suzuki Spin yang berada diruang tamu, namun tak mencurigakan mengeluarkan bensin.

Begitu beranjak ke dapur, Mustari sontak melihat api membakar dinding rumah yang telah disiram bensin. Suami Kasmadinah ini pun menjerit dan berteriak kebakaran. Mendengar teriakan itu, Kasmadinah dan anaknya langsung keluar rumah dan menyiram kobaran api yang membakar dinding rumah semi permanen tersebut.

“Sekeliling rumah kami sudah disiram bensin dan diduga pelaku orang suruhan,” ujar Kasmadinah.

Dugaan itu diperkuat setelah sebelumnya sempat melihat dua orang berlari ke arah ke Jalan Padang dan Jalan Baru.
“Sewaktu bapak berteriak, dua orang itu langsung kabur,”ujar Kasmadinah sembari menyebutkan peristiwa pembakaran rumahnya berkaitan dengan seseorang yang bergabung di Yayasan GUPPI.

Padahal, menurut Kasmadinah, kasus tersebut telah lama terjadi pada tahun 2011, lalu dan dianggap selesai.
“Saya sampai sekarang, sering diancam orang itu dan akan dibunuh. Orang itu ingin menguasai Yayasan GUPPI dan memalsukan akta yayasan ini, makanya orang lain disuruh,” ungkap Kasmadinah diamini suaminya.

Bahkan, aksi itu telah dilaporkan korban ke Polsek Percut Sei Tuan.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, AKP Jonathan H membenarkan laporan korban.
“Saat ini anggota kita tengah melakukan penyidikan. Anggota sudah turun ke lokasi mengecek rumah korban yang terbakar guna pengusutan,”jelasnya.(TM/05)

Related posts

Leave a Comment