topmetro.news – Dalam upaya membangkitkan dan mensosialisasikan semangat kemaritiman, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Dr Ir HT Erry Nuradi Msi memilih menggunakan moda kapal laut dalam kunjungan kerja (kunker) nya ke Batam, Kepulauan Riau, pada Selasa (3/4/2018). Tengku Erry berlayar menumpang KM Kelud dari Belawan menuju Batam selama 22 jam bersama jajaran Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumut.
“Diakui semangat kemaritiman saat kini sudah mulai memudar, diperlukan usaha-usaha tertentu untuk membangkitkannya lagi,” ujar Gubsu didampingi Plt Sekda Provsu Ibnu S Hutomo saat mengawali keberangkatan kunker ke Batam, Selasa (3/4/2018). Kunker ke Batam dalam rangka untuk meresmikan Kantor Bank Sumut Cabang Batam, pada Rabu (4/4/2018).
Dimasa lalu, ujar Tengku Erry, Indonesia dikenal dengan kejayaan maritimnya. Tidak hanya di negeri sendiri, kepiawaian nenek moyang bangsa menaklukkan lautan juga telah didengar hingga ke negara-negara tetangga.
“Semoga Kunker dengan menaiki kapal KM Kelud hari ini bisa menjadi salah satu usaha kita, khususnya lingkungan Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), untuk mengenal dan mensosialisasikan kondisi kemaritiman kita saat ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Gubsu juga menyampaikan apresiasi kepada Kepala Syahbandar Utama Belawan yang telah mempersiapkan dan menyambut hangat rombongan Pemprovsu.
“Kami sangat berterima kasih karena telah disambut baik dan bisa menikmati kapal kebanggaan kita, Kapal KM Kelud. Kesempatan ini sudah lama menjadi cita-cita kami, untuk bisa mengadakan rapat dan family gathering di atas kapal,” katanya.
Di tengah perjalanan, Gubsu menjelaskan perkembangan-perkembangan pembangunan yang ada di sekitar perairan Belawan. Salah satunya ialah rekmalasi Pelabuhan Belawan International Container Terminal (BICT) yang direncanakan akan rampung sebelum memasuki tahun 2019.
“Reklamasi BICT ini kita lakukan dalam rangka untuk memperluas pelabuhan. Jika sebelumnya, BICT hanya bisa menampung 1 juta container per tahun, diharapkan setelah diperluas hingga bisa menampung 1,7 juta,” jelasnya.
22 Jam Menuju Batam
Disampaikan Gubsu, selama 22 jam perjalanan menuju ke Batam, ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan di atas kapal KM Kelud. Diantaranya, rapat SKPD dan acara ramah tamah untuk meningkatkan kekompakan dan rasa kebersamaan di lingkungan Setdaprovsu.
Sementara itu, Kapten Kapal KM Kelud Nursyamsi mengucapkan selamat datang kepada rombongan Pemprovsu.
“Kapal KM Kelud yang kita naiki saat ini diresmikan pada tanggal 9 Desember 1998, artinya usianya sudah hampir 20 tahun. Meskipun sudah 20 tahun berlayar, namun seperti yang kita lihat bersama, Kapal ini masih sangat tangguh dan kuat,” pungkas Nursyamsi.(TM/11)
