Topmetro.News – Seorang wanita yang belakangan diketahui Boru Manurung, warga Jalan Musyawarah Kelurahan Suka Dame Kecamatan Siantar Utara diamankan petugas Satpol PP Kota Siantar. Selasa (22/5/2018). Ibu janda dari marga Panjaitan, yang diperkirakan berusia 50-a tahun itu diamankan lantaran sering berbuat onar di daerah itu.
“Mau dia melempari rumah, mau melempari orang, mau memaki-maki. Tadi dia ngamuk, sekarang dia diam, sembunyi di rumahnya,” keluh seorang ibu warga yang ditemui di depan rumah Boru Manurung.
Saat petugas Satpol PP didampingi petugas dari Polsek Siantar Utara, aparat lurah dan pihak keluarga Boru Manurung berupaya membuka pintu rumahnya, si ibu mengingatkan.
“Awas, hati-hati kalian ya. Mau dia itu membawa parang, dilemparkannya sama kalian,” teriak si ibu diamini warga lainnya yang merupakan tetangga Boru Manurung.
Setelah pintu berhasil dibuka, petugas Satpol PP langsung merangsek ke dalam rumah, Boru Manurung ditemukan sembunyi di dalam salah satu kamar rumahnya.
Melalui pendekatan persuasif, Boru Manurung di Siantar itupun akhirnya bersedia mengikuti ajakan petugas Satpol PP, untuk naik ke mobil patroli.
Boru Manurung di Siantar Ini Minta Tidak Ditangkap
”Unang pola takkup hamu au, mulak na ma au tu tiga dolok” (Gak usah kalian tangkap aku, pulangnya aku ke Tiga Dolok),” kata Boru Manurung yang mengaku telah kehilangan Kartu Keluarga (KK) dan KTP-nya.
Sesaat sebelum dibawa ke kantor Dinas Sosial Kota Siantar, Boru Manurung di Siantar itu sempat mengambil ponselnya yang tertinggal di rumahnya.
Setelah Ponselnya diambil dan diberikan kepadanya, mobil Satpol PP bergerak menuju ke Kantor Dinas Sosial di Jalan Dahlia Kecamatan Siantar Barat. Di sana, Boru Manurung selanjutnya diamankan.
Kabari Putrinya di Batam-Kepulauan Riau
Menurut Kepala Dinas Sosial Kota Siantar, Pariaman Silaen menyebutkan sebelum diserahkan ke Panti, pihaknya terlebih dulu akan menghubungi putri Boru Manurung yang kini berada di Batam-Kepulauan Riau.
“Agar tidak menimbulkan kecurigaan pihak keluarga, sebelum direhab ke panti, kita harus memberitahukan keberadaan ibu ini kepada putrinya,” jelas Pariaman.
Informasi yang diperoleh, seorang putri yang dilahirkan Boru Manurung kini menetap di Batam-Kepri. Apakah putrinya sudah mendengar peristiwa ini, hingga berita ini diposting, belum ada konfirmasi langsung dari putrinya itu. (tmn)
sumber/foto: sbnpro
