topmetro.news – Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY Foundation yang diwakili Chief Communication Officer The Yudhoyono Institute, Ni luh Putu Caosa Indryani menyerahkan bantuan sembako kepada pengungsi korban gunung Sinabung asal Desa Berastepu, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, pada Selasa (5/6/2018).
Menurut Ni luh Putu Caosa Indryani, bantuan tersebut untuk membantu meringankan beban warga pengungsi. Karena sering mendengar jika Sinabung tak henti-hentinya erupsi dan sudah berlangsung lama.
Bahkan telah memakan korban jiwa serta banyaknya warga yang harus di relokasi. Maka dari itu, yayasan yang bergerak dibidang Kesehatan dan Pendidikan ini turut bersimpati dan prihatin.
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kami. Kami sangat merasakan akan kepedihan warga pengungsi. Mendengar cerita dari pengungsi bahwa mereka telah meninggalkan rumah dan ladang. Membuat hati kami ikut sedih dan merasakan betapa sakitnya jika semua harta benda harus ditinggalkan,” ujarnya didampingi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti dan Ketua Umum Barisan Pemuda Karo, Jesaya Tarigan.
Dikatakannya, jika Agus Harimurti Yudoyono sedang berada di Sumatera Utara dan beliau berpesan tidak dapat hadir bersama-sama dengan warga pengungsi. Karena agenda kerjanya di Medan, Deliserdang dan Langkat cukup padat, sehingga belum bisa hadir. Meskipun begitu, mas Agus merasa kurang pas jika berada di Sumut tapi tidak berkunjung kesini.
“Jadi beliau mengutus saya untuk memberikan bantuan kepada saudar-saudara sekalian. Sebelum kemari, kemarin saya dipanggil beliau dan berpesan agar menyampaikan mohon maaf karena tak bisa bertemu secara langsung dengan saudara-saudara. Beliau juga menitipkan pesan salam hormat kepada warga disini dan kepada Pemda setempat agar selalu semangat sesuai dengan motto Yayasan AHY Foundation ‘tetap Semangat’. Inilah bentuk kepedulian kami untuk saling berbagi,” ujar Ni luh Putu Caosa Indryani mengakhiri dilanjutkan dengan penyerahan cendramata ‘uis gara’ (Kain khas Karo) dan foto bersama.
Lagu Wajib Budaya Karo
Pantauan wartawan, dalam kunjungan itu DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti terlihat dekat dan bercengkrama ria bersama warga pengungsi Sinabung. Aksinya yang mengajak warga menyanyikan lagu wajib Budaya Karo ‘Erkata Bedil’ disambut hangat para warga.
Lontaran kata sebagai penyemangat warga pengungsi disambut antusias.
“Mudah mudahan Sinabung tidak lagi bergejolak. Meski kehadiran kami banyak kekurangannya, semoga kedatangan selanjutnya dapat menjadi pertemuan yang luar biasa. Sehat kita kerina, kai sinisiuan kena rega kerina,” ujar mantan Bupati Karo ini.(TMD/Charles)