topmetro.news – PSMS Medan dilibas Persib Bandung dihadapan pendukungnya sendiri dengan skor telak 0-3, dalam duel El Classico Indonesia. Pada Liga 1 Indonesia pekan ke-13 berlangsung, Selasa (05/06/2018) di Stadion Teladan Medan. Dengan kekalahan ini akan menjadi tanda tanya besar buat Djajang Nurdjaman. Ada Apa dengan Djajang di PSMS Medan?
Pertanyaan itu tentunya pantas dipertanyakan oleh pecinta PSMS Medan khususnya masyarakat Kota Medan. PSMS Medan telah mengalami tak pernah menang dan meraih hasil imbang sekalipun di laga luar kandang (away). Kali ini PSMS Medan menelan pil pahit menyerah 0-3 dari mantan klub yang di besut Djajang yakni Persib Bandung.
Dengan kekalahan yang diderita PSMS Medan itu, dalam posisi di klasemen sementara PSMS Medan berada di posisi 12 dengan poin 15. Sedangkan Persib Bandung langsung bertengger di posisi 5 dengan poin 18.
Bertanding dihadapan pendukungnya sendiri, PSMS Medan yang minus pemian singnya Dilshod Sharofetdinov asal Uzbekistan, tetap akan menampilkan permainan menyerang. Mengandalkan Wilfried Yessoh dan Frets Butuan, PSMS Medan langsung mengancam pertahanan Persib Bandung dikoordinir mantan pemain PSMS Medan Supardi Nasir.
Namun, serangan yang dibangun PSMS Medan itu dapat diantisipasi dengan baik barisan bawah Persib, sehingga peluang yang diciptakan Legimin Raharjo dkk tak membuat ancaman yang berarti bagi Persib.
Seringnya melakukan tekanan ke jantung pertahanan Persib Bandung, tim tuan rumah yang memiliki julukan Ayama Kinantaan itu sedikit lengah untuk menjaga pertahanan, sehingga striker asing Persib Bandung, Ezechiel N’Diuassel membuat ribuan pendukung PSMS Medan terdiam. Gol sundulan kepala Ezechiel lahir dari memanfaatkan umpan matang Supardi Nasir dari sepak pojok dimenit ke-22, sehingga penjaga gawang PSMS Medan, Dhika Bhayangkara tak mampu menjangkau sundulan tersebut, dan skor berubah menjadi 0-1.
Tertinggal 0-1 tadi tim tamu Persib Bandung, anak asuhan Djajang Nurdjaman mencoba untuk meningkatkan tempo permainan untuk dapat menyamakan kedudukan. Melalui serangan cepat, dan sedikit melakukan permainan ciri khas anak-anak Medan yakni rap-rap juga tak mampu membobol pertahanan Persib.
Petaka bagi PSMS Medan, pada menit ke-38 Persib Bandung kembali menambah pundi golnya ke gawang PSMS Medan. Gol kedua Persib Bandung itu dicetak Oh In-Kyun, yang memanfaat umpan silang dari Ghozali Siregar, dengan leluasa In-Kyun melesakkan tendangan ke gawang PSMS Medan tanpa pengawalan. Hingga pertandingan turun minum kedudukan tak berubah 0-2 untuk keunggulan sementara Persib Bandung.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, PSMS Medan mencoba untuk semakin meningkatkan tempo permainan untuk mengejar divisit dua gol dari Persib Bandung. Berkali-kali Legimin Raharjo dkk mencoba menembus kokohnya pertahanan Persib Bandung, yang bermain cukup disiplin dalam pertandingan itu.
PSMS Medan mendapatkan peluang gol dari Wilfried Yessoh. Namun peluang tersebut mampu ditepis penjaga gawang Persib Bandung M Natsir, yang bermain cukup cemerlang dalam pertandingan tersebut. Dengan demikian, mendapatkan perlawanan dari PSMS Medan, Persib yang mengandalkan, Ezechiel N’Diuassel, Bauman dan Mulyadi, mencoba kembali menembus pertahanan PSMS Medan yang dikawal M Roby dan Lobo.
Dimenit ke-74, PSMS Medan mendapatkan kesempatan memperkecil ketinggalan skor dari Persib. Hadiah Penalti yang diberikan wasit kepada PSMS Medan, karena tangan pemain bawah Persib, Gian Zola menyentuh bola di dalam kotak terlarang. Legimin Raharjo yang menjadi eksekutor tendangan penalti itu, tak dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik, tendangannya dapat ditepis M Natsir, dan skor tak berubah tetap 0-2.
Lagi-lagi para pendukung fanataik PSMS Medan terdiam, pada menit ke-81 Persib Bandung kembali memperbesar keunggulannya menjadi 0-3. Ezechiel N’Diuassel kembali mencatatkan namanya dipapan skor, setelah memparagakan aksi solo roundnya mampu memperdaya penjaga gawang PSMS Medan Dhika Bhayangkara.
Tertinggal 0-3, membuat anak-anak PSMS Medan untuk melakukan serangan bertubi-tubi ke jantung pertahanan Persib. Peluang pun didapatkan Yessoh dan Legimin Raharjo. Hingga pertandingan usai tidak ada gol tambahan tetap 0-3 untuk kemenangan Persib Bandung di partai El Classico Indonesia. (TMN-YOFE)
