Topmetro.News – Apa jadinya jika ular piton bersarang di kolong rumah Anda? Ya, begitulah pengalaman Reni, pemilik rumah yang di kolong rumahnya bersarang seekor ular piton. Peristiwa menghebohkan ini terjadi di Jalan Kapal Layar 5, RT 23, nomor 12, Kelurahan Lok Tuan Bontang, Kaltim. Seekor ular piton bersarang di kolong rumahnya.
Sebenarnya ular piton di wilayah itu sudah sering terlihat muncul. Diduga akibat kondisi hutan di sana banyak yang rusak dan minimnya ketersediaan pakan.
Namun Rabu (4/7/2018), warga di sekitar dihebohkan dengan kemunculan ular piton berukuran 3,5 meter di kolong rumah Reni.
Menurut Reni, ular itu sudah mulai terlihat sejak malam hari saat melintas tepat di kolong rumahnya. Namun saat dicari, ular piton itu tidak ditemukan.
Ular Piton Memangsa Seekor Ayam
Keesokan harinya, Reni kembali melihat ular dimaksud. Saat itu ular piton itu sedang mematuk seekor ayam dan membawa ayam itu ke kolong rumahnya untuk disantap. Kuat dugaan ular piton itu sudah merasa nyaman di kolong rumahnya.
Singkatnya, Reni langsung melaporkan keberadaan ular itu ke warga setempat. Selanjutnya meneruskan laporannya ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang.
”Tak butuh waktu lama, tim kami langsung menuju ke lokasi untuk evakuasi,” ujar Yuli Masriyantika, Plt Kasi Pencegahan, Pengendalian dan Penyuluhan Disdamkartan.
Namun evakuasi, menurut Yuli, petugas menghadapi sejumlah kendala. Misalnya posisi ular di kolong rumah di bawah tumpukan kayu, sehingga ketika hendak menangkap, petugas harus membongkar terlebih dulu tumpukan kayu itu. “Tapi, beruntung semua bisa dilaksanakan dengan baik dan aman,” katanya.
Sebelumnya kasus serupa juga terjadi di Bali. Senin (18/6/2018) lalu dilaporkan seekor ular masuk rumah warga di Jalan Kerta Dalem Nomor 17 Denpasar-Bali terjadi sekitar pukul 21.57 Wita. Untuk menangkap ular itu, BPBD Kota Denpasar mengarahkan regu di Pos Juanda Renon. Disebut-sebut jenis ular yang masuk ke rumah warga itu, piton sepanjang 3 meter berdiameter selengan orang dewasa.
Tips Agar Ular tak Datang ke rumah
1. Ular akan Masuk Jika Mangsanya Ada
Seperti biasa, tikus katak, dan ayam jadi mangsa utama ular. Binatang-binatang itu selalu disukai ular, terutama tikus. Karena itulah agar rumah tidak didatangi ular, maka tikus-tikus harus diusir dari rumah.
2. Semua Akses Masuk Ular Harus Ditutup
Apabila ada pohon sebaiknya dahan dan rantingnya tidak sampai menyentuh rumah. Usahakan jarak minimal satu meter. Tutup saluran air dengan saringan agar ular atau tikus tidak muat masuk melalui celah saluran air.
3. Buang Barang-barang Bekas
Seperti diketahui, tikus akan suka bersarang di lokasi barang-barang bekas. Tentu saja ini akan mengundang ular untuk datang mengendus mangsanya, yaitu tikus. Makanya buang barang bekas, jangan disimpan sembarangan!
4. Sampah Makanan pun Mengundang Tikus
Hal ini juga masalah, jadi sebaiknya sampah makanan dibungkus rapat. Jangan biarkan tercecer. Intinya, keberadaan tikus akan mengundang ular masuk ke situ.
Demikian tips menghindari ular bersarang di sekitar kita. (*)
