Prabowo Klaim Menang, Ma’ruf: Namanya Juga Orang Kepingin

klaim kemenangan

topmetro.news – Capres Prabowo Subianto mengklaim kemenangan. Padahal sejumlah lembaga independen yang melakukan hitung cepat menyatakan Paslon 02 itu kalah. Kemarin, Prabowo dua kali klaim kemenangan. Di sore hari, Prabowo mengklaim menang 52 persen dan naik jadi 62 persen di malam hari.

Ditanya wartawan mengenai hal itu, Cawapres 01, KH Ma’ruf Amin, menyatakan boleh-boleh saja Prabowo mengaku-ngaku menang. “Kalau ngaku sih boleh aja. Tetapi kan kebanyakan lembaga survei itu kan berbeda dengan survei yang mereka sebutkan itu,” kata Kiai Ma’ruf, di Rumah Situbondo, Menteng, Kamis (18/4/2019).

“Tapi ndak apa lah. Namanya orang pengen. Berusaha itu kan boleh saja ya,” tambahnya.

Pihaknya sendiri, kata Kiai Ma’ruf, masih menunggu KPU soal keputusan pemenang pemilu. “Kita tunggu KPU. KPU yang menentukan,” imbuhnya.

BACA | Prabowo Minta Pendukungnya Tunggu Real Count KPU

Jangan Klaim Kemenangan

Sementara Ketum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas memberi apresiasi kepada Prabowo Subianto yang meminta para pendukungnya untuk tetap tenang dan tidak menggunakan cara-cara di luar hukum dalam menyikapi hasil Pilpres 2019.

Namun, Yaqut Cholil menyayangkan klaim kemenangan yang telah dilakukan Ketum Partai Gerindra tersebut. “Seharusnya, ya tunggu dulu hasil resmi KPU (Komisi Pemilihan Umum). Masak mendahului begitu,” kata Yaqut, Kamis (18/4/2019).

Menurut Gus Yaqut, sapaan akrabnya, hasil resmi akan disampaikan KPU pada 22 Mei mendatang. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau para elite politik untuk menahan diri. Tidak melakukan klaim kemenangan atau perayaan kemenangan berlebihan.

“Tidak justru membakar emosi para pendukungnya dengan mengklaim seolah-olah telah terpilih sebagai presiden. Saya kira apa yang disampaikan Pak Jokowi yang hanya mengucapkan syukur merespons hasil hitung cepat lembaga-lembaga survei, sangat tepat. Tidak ada perayaan atau eforia kemenangan. Adem,” tandas Gus Yaqut.

Jika memang keberatan dengan hasil perhitungan, jelas dia, ada mekanisme yang sudah disediakan. Mulai dari tingkatan paling bawah hingga ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kalau Pak Prabowo keberatan dengan hasil Pilpres, ya ajukan saja keberatannya melalui jalur yang sudah disediakan. Ada KPU, Bawaslu, DKPP. Kalau perlu ajukan ke MK sebagai mekanisme penyelesaian sengketa. Simpel. Kita menginginkan semua diselesaikan dalam kerangka demokrasi. Jangan mendelegitimasi penyelenggara Pemilu,” ujar Gus Yaqut.

Selanjutnya Gus Yaqut meminta elite-elite politik juga memberi pengertian kepada para pendukungnya untuk tetap tenang. Hindari potensi ketegangan, serta menjaga suasana tetap kondusif pasca-Pilpres.

Tolak People Power

Gus Yaqut menentang segala bentuk perlawanan menolak hasil Pemilu yang bertentangan dengan demokrasi. “Ada yang mengajak melakukan people power. Membakar masyarakat untuk melawan dengan cara-cara inkonstitusional. Ini harus dilawan karena justru mencederai demokrasi. Menang dan kalah dalam sebuah kontestasi itu biasa dalam demokrasi,” tandasnya.

Dia mengatakan, sejauh ini Pemilu sudah dilaksanakan dengan jurdil, transparan, dan tanpa intervensi apa pun. Pemilu menjadi pesta untuk seluruh Rakyat Indonesia. Terlihat dari antusiasme mengikuti hajatan lima tahun sekali ini sangat tinggi.

Sebab itu, lanjutnya, siapa pun yang akan terpilih sebagai Presiden nanti harus didukung. “Siapa pun yang terpilih, ya harus didukung. Karena ini merupakan pilihan rakyat. Presiden terpilih bukan milik satu kelompok atau golongan tertentu. Tetapi milik semua Rakyat Indonesia. Dan saya yakin, Presiden Jokowi misalnya nanti yang terpilih pasti akan mengayomi semua untuk memimpin dan membawa bangsa dan negara lebih maju dari hari ini,” tegasnya.

Gus Yaqut berharap, pascapesta demokrasi ini seluruh Rakyat Indonesia kembali bersatu, menjaga persatuan dan kesatuan. “Berbeda pandangan dan pilihan politik itu wajar dalam negara demokrasi. Biasa saja. Yang penting adalah persatuan bangsa harus tetap dijaga. Mari rekatkan kembali. Hidup dalam suasana harmonis jauh lebih nyaman dan menyenangkan,” ujarnya.

sumber | beritasatu.com

Related posts

Leave a Comment