Topmetro.News – Curi Honda Beat, pelaku yang satu ini masih bernasib mujur. Pasalnya akibat ulahnya yang mencuri Honda Beat, ratusan massa menghajarnya namun nyawanya selamat. Aksinya tertangkap kamera pengintai (CCTV) hingga akhirnya tertangkap. Seorang rekannya, berhasil lolos dari amukan massa.
Curi Honda Beat, Dipergoki di Kamera Pengintai
Peristiwa itu terjadi di Jalan Tuasan, Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung, Rabu (15/5/2019) malam sekira pukul 22.40 WIB.
Arif Setiadi (25) warga Jalan Laut Dendang, Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan ditangkap saat kepergok mencuri sepedamotor jenis Honda Beat BK 3303 AHS milik Junaidi (28) yang sedang parkir di depan toko ponselnya Jalan William Iskandar, Kecamatan Medan Tembung.
Pencurian itu pertama kali diketahui Agung (26) karyawan korban.
Agung yang sedang bekerja di dalam toko, melihat dua orang pelaku dari layar CCTV.
Kedua pelaku itu adalah Arif dan Black (DPO) mengendarai sepedamotor dan berhenti di depan toko ponsel tempatnya bekerja.
Salah satu pelaku turun dan mendekati sepedamotor korban yang diparkir di depan toko.
Gunakan Kunci Letter T
Dengan menggunakan kunci letter T, pelaku membuka kunci kontak sepedamotor korban.
Melihat pelaku hendak membawa kabur sepedamotor bosnya, Agung langsung berlari ke luar dan mengejar pelaku sambil berteriak maling.
Sial, pelaku yang mencoba melarikan diri ke Jalan Tuasan, berhasil ditangkap.
Tak pelak lagi, ratusan warga yang melihat pelaku ditangkap langsung berdatangan dan ikut menghajar pelaku.
Nyawa Pelaku Diselamatkan
Bersama bosnya, Agung mencoba menyelamatkan pelaku dari amukan massa dengan membawa pelaku masuk ke dalam rumah. Padahal ratusan massa sudah menunggu di luar rumah.
Tak lama Panit II Polsek Percut Seituan Aiptu S Silalahi tiba di TKP.
Pelaku Diboyong ke Kantor Polisi
Dengan sigap S Silalahi menyelamatkan pelaku dengan menghalau ratusan massa yang berkumpul di depan rumah korban.
Dengan mengunakan mobil patroli pelaku berhasil diboyong ke Polsek Percut Seituan.
“Beruntung saja karyawan saya, Agung melihat CCTV, kalau tidak sepedamotor saya sudah dibawa kabur pelaku,” kata Junaidi di Polsek Percut Seituan.
”Pelakunya dua orang, satu lagi kabur naik sepedamotornya, begitu kami kejar kawannya yang ini,” ujar Agung.
Iptu M Daulay, Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan membenarkan kejadian itu.
”Pelaku dijerat pasa 363 ranmor dengan ancaman 7 tahun penjara,” Kara Daulay.
Hingga kini, rekan pelaku Black masih diburu (DPO) polisi.
baca juga | HONDA BEAT LEWONG ‘DIPETIK’ MALING DI DEPAN RUMAH TEMAN
Seperti diberitakan Topmetro.news sebelumnya, Honda beat lewong dicuri maling dari depan rumah. Nasib sial itu dialami Rizki (18) warga Kota Medan. Sepedamotor Honda Beat BK 3238 AFY, raib dari parkiran setelah dipinjamkannya kepada seorang ibu-ibu yang baru dikenalnya.
Kepada wartawan Rizki menceritakan ikhwal kehilangan sepedamotornya itu. Awalnya korban bersama temannya bernama Marifin (18) sedang duduk-duduk di rumahnya. Kemudian Rizki (korban), menuju rumah temannya bernama Sibob (18). Tidak berapa lama, seorang ibu-ibu yang merupakan tetangga temannya Sibob datang dan meminjam sepeda motor korban untuk membeli air mineral di warung.
Reporter | surya irwandi
