topmetro.news – Kepala Kepolisian Resort (Polres) Labuhan Batu AKBP Frido Situmorang mengatakan, ada empat korban tewas terbakar dalam peristiwa kebakaran puluhan rumah di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Sei Berombang, Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (5/6/2019) kemarin.
“Empat korban tewas terbakar itu adalah Zulham Sukri (50), Saham (45), Johanes (20) dan Jensen (9). Korban yang selamat yakni, Jeni, Angel dan Anes. Mereka masih hubungan satu keluarga. Jenazahnya sudah diserahkan kepada keluarganya,” ujar Frido Situmorang, Kamis (6/6/2019).
Frido mengatakan, korban tewas ditemukan tim identifikasi dari lokasi kebakaran puluhan rumah itu dalam bentuk tulang-belulang yang sudah gosong. Sebelum diserahkan polisi ke pihak keluarga, jenazah para korban kebakaran itu terlebih dahulu dibawa ke Puskesmas Kota Sei Berombang.
Sumber Kebakaran
“Hasil penyelidikan sementara, api yang membakar puluhan rumah itu bersumber dari kediaman Zulham (korban tewas). Zulham merupakan pengusaha yang menjual gas elpiji. Namun, penyelidikan untuk mengungkap kebakaran itu masih tetap diselidiki,” kata Kapolres Labuhan Batu itu.
Ditambahkan, ada sebanyak 33 rumah yang terbakar, 36 rumah yang rusak, dan 3 rumah dirusak saat melakukan pemadaman. Musibah kebakaran ini mengakibatkan kerugian ditotal mencapai Rp4.5 miliar.
Menurut Jeni, salah seorang korban selamat dalam musibah kebakaran itu, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.45 WIB. Saat itu, mereka tidur di lantai satu. Sementara korban tewas tidur di lantai dua. Mereka sudah menjerit untuk membangunkan orangtuanya. Namun, jeritan itu tidak terdengar.
BACA | Warga Siantar Tewas Tertabrak Kereta Api, Asyik Terima Telepon
“Kami melihat kobaran api dari pintu depan, tempat penyimpanan gas. Kobaran api itu sangat besar. Kemudian saya bersama nenek dan adik terpaksa menyelamatkan diri melalui pintu belakang rumah. Dari luar rumah, kami juga menjerit untuk membangunkan orangtua. Tapi, jeritan kami juga tak didengar,” sebutnya.
sumber | beritasatu.com