Topmetro.News – Kabupaten Karo tampil sebagai juara umum, di Kejuaraan Gulat Senior Piala Gubsu (Gubernur Sumatera Utara) 2019, yang berakhir di GOR Futsal Dispora Sumut Jalan Williem Iskandar, pada Sabtu (12/10/2019) kemarin. Dikejuaraan tersebut, sudah mulai terlihat olahraga gulat, sudah mulai diminati oleha masarakat Sumut.
Karo berhasil meraih 7 medali emas, 2 perak dan 4 perunggu. Deli Serdang di posisi kedua setelah meraih 2 emas, 3 perak dan 3 perunggu. Sedangkan Medan harus puas ditempat ketiga yang hanya mengoleksi 2 emas, 1 perak dan 7 perunggu. Jadi sementara itu, tim gulat Kota Medan tak dapat berbuat banyak di kejuaraan ini. Sebab, perkembangan olahraga gulta di Sumut mulai merata.
Medali emas yang diraih Karo, didominasi dari kelas bebas putri yakni Veronika Tarigan kelas 50 kg, Agata Tarigan (57 kg), Meydelse Sitepu (62 kg), Vikha Riahna (68 kg). Dua emas dari kelas greco romawi putra, melalui Armana Barus (77 kg) dan kelas 97 kg atas nama Exkel Idolanya Milala. Serta satu emas dari kelas bebas putra (57 kg) oleh Gery Ginting.
Ajang yang diikuti 143 pegulat, dari 17 pengcab/pengkot Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) se-Sumut ini pun, berakhir dan ditutup Kadispora Sumut, H Baharuddin Siagian SH MSi diwakili Kabid Pembinaan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Sumut, Drs Josua Sinurat MM. Dalam sambutannya, Josua mengatakan, para atlet yang masih muda akan disiapkan menjadi pegulat masa depan Sumut. Untuk tampil pada PON 2024 mendatang, saat Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh.
Disporasu Bersama Pengprov Olahraga Bentuk Tim Talenscouting
Disporasu Bersama Pengprov olahraga di Sumut telah membentuk talenscoting untuk merekrut pemain yang memiliki yang baik. Apalagi, ditahun 1980 hingra 19 19, olahraga tinju telah melaju pesat. Dengan demikian, rajin-rajin lah, ” Kalian lihat siapa yang bersunggu-ungguh melakukan latihan, agar dapat mengharumkan nama Sumut ke depan
“Dispora bersama Pengprov olahraga telah siapkan talent scouting memantau atlet, yang nantinya dimasukkan dalam program pembinaan jangka panjang untuk PON 2024 mendatang. Tentunya, di PON 2024 nanti, pegulat Sumut mampu meraih prestasi terbaik,” ungkap Josua.
Jadi dengan adanya kejuaraan seperi dengan program tersebut, mantan pegulat itu pun mendorong para atlet untuk meningkatkan latihan, dan persiapkan diri setiap saat. Josua juga mendorong para atlet untuk terus tingkatkan prestasi. Dan diharapkan untuk bersiap hadapi ajang kejuaraan yang lebih tinggi lagi. “Saya ikut PON sebanyak empat kali, dan persembahkan emas dan dua emas di SEA Games. Kiranya ini hendaknya bisa diikuti adik-adik dan tingkatkan terus prestasi,” pungkasnya. (TMN-YOFE)
