Isak Tangis Keluarga Usai Jenazah Diautopsi, Humas PN Medan Sosok Ceria

jenazah Jamaluddin SH MH

topmetro.news – Haru biru isak tangis sanak keluarga spontan menggema beberapa saat setelah jenazah Jamaluddin SH MH (55), hakim yang juga Humas PN Medan diautopsi di Kamar Jenazah RS Bhayangkara Medan, Sabtu dinihari (29/11/2019), sekira pukul 01.00 WIB tadi.

Jamaluddin diduga kuat merupakan korban pembunuhan. Korban ditemukan tidak berdaya di lantai belakang jok kemudi, Jumat (29/11/2019), di areal perkebunan kelapa sawit Dusun II Namo Bintang Desa Sukadame, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang.

Setelah berdialog dengan pihak keluarga, jenazah korban kemudian disholatkan di masjid yang terletak persis di samping kiri Kamar Jenazah RS Bhayangkara Medan.

Ketua PN Medan Sutio Jumagi Akhirno bertindak sebagai imam. Jenazah langsung diberangkatkan ke kampung halamannya di Desa Nigan, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, NAD (Nanggroe Aceh Darussalam.

Pemberangkatan jenazah Jamaluddin SH MH juga dilepas langsung Ketua PN Medan Sutio bersama para hakim dan panitera serta pegawai pengadilan.

Kepada wartawan, orang pertama di PN Medan tersebut kembali meminta agar pihak kepolisian secepatnya bisa mengusut tuntas masalah kematian Jamaluddin.

Sosok Ceria

Isak tangis keluarga almarhum Hakim PN Medan Jamaluddin, setelah jenazah selesai dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Medan | topmetro.news

Sebelumnya, salah seorang hakim juga pernah menjabat Humas PN Medan Erintuah Damanik membenarkan, kasus foto korban lewat pesan Grup WA yang ditemukan terbaring di dalam mobilnya, Jumat siang sempat mengejutkan sesama hakim dan pegawai PN Medan.

Namun setelah mendapat informasi, keluarga besar pengadilan pun berdatangan melayat ke RS Bhayangkara Medan.

“Almarhum (Jamaluddin) adalah sosok yang ceria. Iya, semua kawan-kawan wartawan tau kan? Orangnya juga baik dan ramah,” tuturnya.

Menurutnya, untuk menimbulkan sakit hati terhadap orang lain itu sangat kecil kemungkinannya. Erintuah sekitar enam bulan lebih dulu bertugas di PN Medan. Yakni sejak tahun 2015 lalu.

Minta Izin

Seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkungan PN Medan, kalau ada urusan keluar (pengadilan), biasanya harus ada izin dari atasan langsung.

“Minta izin. Pamit. Seperti kami hakim harus mohon izin ke Pak Wakil Ketua PN Medan. Kita tandatangani permohonan izin untuk keluar dari jam ke jam berapa. Belum. Belum kamu konfirmasi ke Pak Wakil Ketua,” urainya.

BACA JUGA | Sebelum Ditemukan Tewas di Jurang, Hakim PN Medan Temui Seseorang

Perkebunan Sawit

Dilansir sebelumnya, warga menemukan mobil Land Cruiser, BK 77 HD dalam posisi menabrak pohon kelapa sawit di kawasan perkebunan Dusun II Namo Rindang, Desa Sukarame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (29/11/2019). Warga kemudian melaporkan hal itu kepada pihak kepolisian.

Kapolsek Kutalimbaru melalui Kanit Reskrim Iptu R Ginting saat dikonfirmasi wartawan menyebutkan korban diduga merupakan korban pembunuhan. “Untuk sementara kita menduga temuan korban pembunuhan. Untuk korban ditemukan di lantai mobil bagian bangku tengah dengan posisi miring dengan wajah mengarah ke bagian depan,” katanya.

Ternyata setelah dilakukan pengecekan, pria yang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa bernama Jamaluddin yang merupakan hakim di PN Medan.

reporter | Robert Siregar

Related posts

Leave a Comment