topmetro.news – Pemkab Sergai (Serdang Bedagai) menggelar rapat dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sergai di Aula Sultan Serdang. Rakor itu menghadirkan narasumber Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI terpilih periode 2019-2023, Lili Pintauli Siregar, SH, MH Rabu (4/12/2019).
Rapat tersebut dalam rangka peningkatan koordinasi antar pimpinan daerah dan institusi sekaligus menyambut HUT Kabupaten Serdang Bedagai ke-16 yang jatuh pada 7 Januari mendatang.
Dalam sambutannya saat membuka secara resmi kegiatan, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman memperkenalkan profil daerah Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat baik dari segi demografis, geografis dan prestasi yang telah diraih di hadapan Wakil Ketua KPK RI Terpilih Lili Pintauli Siregar.
Bupati menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini merupakan proses membangun sinergitas solid antara jajaran Pemkab Sergai. Bersama seluruh unsur Pimpinan yang ada di Sergai mendapat kehormatan mendengar masukan dari Pimpinan KPK RI terpilih.
“Kegiatan ini juga merupakan respons menyikapi Rakornas Forkopimda di Sentul, Bogor, 13 November lalu. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo,” sebut Bupati.
Dalam Rakornas tersebut, tambah Soekirman lagi, Presiden mengarahkan segenap Pimpinan Daerah untuk menyikapi pembangunan di tengah pertumbuhan ekonomi yang stagnan dan masih belum maksimalnya daya tarik investor ke daerah.
Pemkab Sergai Ingin Birokrasi Lebih Semangat Lagi, Sesuai Dengan Arahan Presiden
“Presiden memberikan arahan agar birokrasi dapat lebih bersemangat untuk meningkatkan iklim kerja demi mencapai tujuan nasional yaitu dalam hal ini investasi yang bertambah, perizinan yang dapat disederhanakan, dll,” pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Soekirman menyampaikan ucapan selamat kepada Lili Pintauli Siregar sebagai puteri Sumatera Utara yang telah menginspirasi generasi muda sekaligus menjadi kebanggaan karena mampu terpilih sebagai pimpinan dalam lembaga penting negara.
Baca Juga: Pemkab Sergai Berikan Penghargaan ke Guru dan Sekolah di HUT ke-74 PGRI
Didapuk sebagai Narasumber dalam rakor Forkopimda Sergai, Lili membawakan materi bertema “Mewujudkan pembangunan melalui tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean governance)”.
Satu-satunya wanita yang terpilih dalam jajaran pimpinan KPK itu menjelaskan bagaimana agar Pemkab Sergai menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik. Seperti melibatkan berbagai sektor baik itu pemerintah, masyarakat dan pelaku swasta untuk mencapai kondisi good and clean governance.
“Ada 9 prinsip yang harus diterapkan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Yaitu partisipasi masyarakat, penegakan hukum, tranparansi, pemerintah yang responsif, berorientasi pada konsensus, keadilan, efektifitas-efisiensi, akuntabilitas serta adanya visi yang strategis. Kesemua itu harus diperhatikan secara serius untuk menjamin good governance yang berorientasi pada pembangunan nasional,” jelas Lili.
Arah kebijakan reformasi birokrasi, lanjut Lili, adalah pembagunan aparatur negara untuk meningkatkan profesionalisme dan mewujudkan tata pemerintahan yang baik.
Pemkab Sergai Wilayah Bebas Korupsi
“Untuk mencapai itu diperlukan penataan organisasi, tata laksana, peraturan perundang-undangan, sdm aparatur, pengawasan, akuntabilitas, pelayanan publik dan penataan budaya kerja aparatur,” katanya.
Terakhir Lili menyebut jika banyak manfaat yang dapat dicapai oleh daerah yang mampu mewujudkan WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Seperti mendorong proses pelaksanaan pembangunan yang transparan dan tidak diskriminatif sehingga dampak pembangunan dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.
“WBK pun turut berperan untuk memastikan setiap program atau proyek strategis pemerintah. Baik pusat maupun daerah terlaksana dengan akuntabel dan menyerap banyak sdm di daerah,” simpulnya.
Reporter | Dina Mariana