Topmetro.News – Manchester United akhirnya keluar menjadi pemenang, di pertandingan derby Manchester yang berlangsung, pada Minggu (08/12/2019) dini hari WIB. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu, bahkan Manchester United sukses mempermalukan Manchester City dengan skor 2-1, pada pertandingan pekan ke-16 Liga Inggris 2019/20 tersebut.
Lebih sakitnya lagi, Manchester City dipermalukan oleh tim rival abadinya itu di kandang sendiri, yakni di Stadion Etihad. Kekalahan Manchester City tersebut bisa terjadi karena dua gol yang diciptakan Marcus Rashford pada menit ke-23 dan Anthony Martial (29’) di babak pertama.
Dua gol dari penggawa Manchester United itu jelas menjadi sebuah kejutan untuk Manchester City. Sebab bila melihat dari jalannya pertandingan babak pertama, The Citizens –julukan Manchester City– bisa dikatakan menjadi tim yang paling menguasai jalannya pertandingan. Manchester City rata-rata selalu menguasai perolehan bola di atas 60%.
Akan tetapi, nyatanya Manchester United jauh lebih efektif ketika menyerang. Meski hanya mendapatkan beberapa kali peluang saja, namun kesempatan tersebut mampu dimanfaatkan dengan baik oleh tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer tersebut hingga terjadilah dua gol.
Gol pertama Manchester United dari Rashford tercipta melalui tendangan penalti, sementara Martial mencatatkan namanya usai berhasil melesatkan tendangan terukur dari dalam kotak terlarang. Tentu dua gol tersebut sempat membuat para pendukung Man City terdiam sejenak, begitu juga para pemainnya.
Manchester City sebenarnya tak berdiam diri. Mereka beberapa kali sempat membahayakan lini pertahanan Manchester United. Namun, apiknya pertahanan Manchester United serta hebatnya sang kiper, David De Gea dalam menghalau bola, membuat peluang yang diciptakan Manchester City gagak dikonversikan menjadi sebuah gol. Skor 2-0 untuk keunggulan Manchester United atas Manchester City tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.
Babak Kedua
Untuk di babak kedua, sempat tak ada gol yang tercipta sama sekali di 45 menit terakhir pertandingan tersebut. Padahal kedua tim sama-sama mendapatkan beberapa kali peluang emas. Namun, semua kesempatan tersebut gagal dikonversikan menjadi sebuah gol.
Manchester City bisa dikatakan menjadi tim yang paling banyak menciptakan peluang di pertandingan derby Manchester itu. Namun, seperti yang dikatakan sebelumnya, buruknya penyelesaian akhir menjadi alasan mengapa The Citizens tak juga mencetak gol.
Beberapa kali Raheem Sterling, Bernardo Silva, dan Kevin De Bruyne, mendapatkan peluang di mulut gawang Manchester United. Tapi semua itu selalu gagal karena berhasil dimentahkan oleh pertahanan Manchester United.
Akan tetapi, pertahanan Manchester United akhirnya runtuh juga di menit 85. Nicolas Otamendi menjadi satu-satunya pemain Manchester City yang mencetak gol penghibur di laga tersebut. Karena tak lama dari gol Otamendi itu, laga tersebut akhirya berakhir.(TMN-YOFE)
