Sikat 1.760 Gram Emas, Perampok Toko Mas Dibatubara Tewas Ditembak

Sikat 1.760 gram emas

topmetro.news – Petugas Polres Batubara, menembak mati Ramli alias Muslim alias Nyak (45). Pria ini disangka sebagai perampokan toko emas di Pajak Sore, Desa Pematang Cengkering, Kecamatan Medang Deras, beberapa waktu lalu. Pelaku juga berhasil sikat Sikat 1.760 gram emas permata, dan uang tunai Rp 13.200.000.

“Tersangka terpaksa kita beri tindakan tegas terukur karena melawan dan melukai personel,” kata Kapolres Batubara AKBP Robin Simatupang, Rabu (11/12/2019).

artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA

Ramli sebelumnya disergap petugas di Jalinsum Km 100 Desa Sipare-pare Kecamatan Air Putih, Kamis (5/12/2019) sekitar pukul 16.00 WIB. Dia kemudian dibawa untuk pengembangan dan mencari emas hasil rampokan serta senjata api yang digunakan menembak korban.

Pelaku Yang Sikat 1.760 Gram Emas Rampas Senpi Petugas

Petugas membawa Ramli menuju Simalungun. Di tengah perjalanan, tersangka mengaku ingin buang air kecil. Mereka pun menepi di sekitar perkebunan di Jalan Provinsi Lima Puluh-Perdagangan.

Personel Sat Reskrim Polres Batubara Aipda R Harahap ketika itu hendak keluar terlebih dahulu.

“Tiba-tiba tersangka dengan tangan diborgol ke depan langsung merampas senpi di pinggang petugas serta mendorong tubuhnya,” terang Kapolres.

Setelah merebut senjata, tersangka menembak R Harahap. Peluru melukai lengan kiri sang petugas. Sejurus kemudian dia melarikan diri.

Melihat itu, Brigadir Syahputra M Hasibuan yang berada di posisi kemudian keluar dari mobil dan melakukan pengejaran sambil menembak.

Dua tembakan yang dilepaskan mengenai punggung kiri Ramli. Dia tersungkur dan meninggal di tempat. Jasadnya kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Tebing Tinggi kemudian dikirim ke RS Bhayangkara Medan.

Robin memaparkan, Ramli ditangkap setelah petugas meringkus Ridwan alias Iwan alias Bacok, Selasa (3/12). Pria ini ditangkap atas kasus pencurian baterai tower selular. Dari tangannya juga ditemukan 1 paket sabu.

Saat diinterogasi, Ridwan mengaku mengetahui perampokan yang Sikat 1.760 gram emas di Pajak Sore. Dia pun menyebut aksi itu dilakukan Ramli bersama seorang rekannya berinisial H. Ramli disebut sebagai pelaku yang menembak pemilik toko emas, Tarzan Ginting.
Ramli pun disergap.

“Tersangka lainnya masih kita kejar,” sebut Robin.

Perampokan toko emas itu terjadi pada Jumat (29/11) sekitar pukul 18.30 WIB. Pelaku menembak kaki kanan pemilik toko emas, Tarjan Ginting (32) dan membawa kabur 1.760 gram emas, permata, dan uang tunai Rp 13.200.000.

Reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment