TOPMETRO.NEWS – Tewas disambar petir, inilah yang dialami 2 orang petani di Tanah Karo. Seperti dikutip dari bentengtimes, insiden nahas itu menewaskan dua orang petani masing-masing Perangin Ginting (41) dan Setia Utama Tarigan (36), warga Desa Kutagugung, Kecamatan Juhar, Karo terjadi di Kabupaten Karo, Kamis (16/1/2020) sekira pukul 18.00 WIB. Sementara seorang lainnya atas nama Gejab Tarigan (48), warga Desa Sarinembah, Kecamatan Munte, Karo, selamat dari sambaran petir.
Tewas Disambar Petir Disertai Hujan Deras
Kapolsek Juhar AKP Halashon Sihotang, melalui Kanit Reskrim Aiptu Rudi SP Sitinjak seperti dilansir media itu menjelaskan, sebelum kejadian, hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kecamatan Juhar sejak pukul 15.00 WIB. Pada saat yang bersamaan, dua korban tewas sedang berada di Perladangan Kayures.
“Saat disambar petir, kedua korban langsung meninggal (dunia),” jelas Rudi.
Pohon dan Tiang Listrik Ambruk
Selain menumbangkan pohon, menurut polisi, petir juga membuat tiang listrik ambruk di Desa Batu Mamak, Kecamatan Juhar.
artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA
Sementara, Gejab Tarigan sedang berdiri di depan pintu rumahnya sesaat sebelum disambar petir.
Gejab Tarigan pun langsung teriak meminta tolong. Beruntung, teriakan itu didengar warga sekitar.
Tubuh Dibaluri Lumpur
Warga kemudian menolong dengan cara membaluri tubuh korban ke lumpur. Setelah itu, Gejab dibawa ke rumah sakit.
Polisi menambahkan, selain menewaskan kedua petani itu, hujan deras disertai angin itu pun memporakporandakan 3 unit rumah warga Desa Batu Mamak, Kecamatan Juhar, mengalami kerusakan.
Ketiga rumah itu, sambung polisi, milik warga atas nama Bukur Ukim Kacaribu (70), Terida Ulina Pinem (50) dan Anti Kacaribu (45).
baca juga | HABEAHAN TEWAS, 19 KERBAU DISAMBAR PETIR DIKUBUR MASSAL
Seperti diwartakan Topmetro.News sebelumnya, peristiwa kerbau disambar petir cukup mengejutkan dunia maya dan dunia nyata.
Alih-alih, 19 ekor kerbau milik Mikael Simbolon yang dilaporkan mati setelah disambar petir Senin (19/8/2019) dikubur secara massal, Selasa (20/8/2019). Peristiwa langka ini terjadi di Desa Sawo Lamo, Kecamatan Andam Dewi, Kabupaten Tapanuli Tengah. Sedang seorang penggembala bernama Sintor Habeahan dilaporkan ikut tewas akibat disambar petir.
sumber | bentengtimes
